Lebak (Antara News Banten) - Stok darah pada Unit Transfusi Darah - Palang Merah Indonesia (UTD-PMI) Kabupaten Lebak, Banten, kritis dan mencukupi untuk kebutuhan selama dua hari akibat tidak adanya pendonor suka rela.
     
"Kami berharap berbagai komponan masyarakat, instansi pemerintah dan swasta menjadi pedonor untuk memenuhi permintaan pasien," kata Ketua Pelaksana Harian UTD-PMI Rangkasbitung, dr Firman Rahmatullah di Lebak, Rabu.
     
Selama ini, persedian darah mengalami kritis dan mencukupi untuk kebutuhan dua hari ke depan.
     
Persedian darah yang ada itu hanya golongan O,sedangkan golongan A,B dan AB kosong.
     
Sebagian besar permintaan darah untuk pasien rumah sakit umum daerah (RSUD) dr Adjidarmo Rangkasbitung antara 30 sampai 50 kantong per hari.
     
Pihaknya hingga saat ini belum bisa memenuhi kebutuhan darah dan keluarga pasien terpaksa mencari darah ke Bekasi, Bogor, dan Jakarta.
     
Untuk mengatasi krisis darah itu, pihaknya meminta keluarga pasien yang membutuhkan darah untuk mencari pendonor pengganti.
     
"Darah pendonor pengganti itu nantinya untuk keperluan keluarga yang dirawat di rumah sakit," katanya menjelaskan.
     
Ia mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan darah pihaknya mencari pendonor suka rela dan bekerja sama dengan perusahaan, tempat ibadah, dan sekolah.
     
Akan tetapi, lanjut dia, hingga saat ini pendonor suka rela itu tidak ada sehingga stok darah semakin kritis.
     
Apalagi, menjelang Ramadhan dipastikan kesulitan menjadi pedonor darah.
     
"Kami tidak henti-hentinya mengajak masyarakat dan instansi pemerintah,pendidikan dan perusahaan swasta menjadi pedonor tetap untuk memenuhi permintaan pasien," ujarnya.
     
Ujang (45) warga Rangkasbitung mengatakan dirinya terpaksa menjadi pedonor untuk kebutuhan keluarga yang kini tengah dirawat di rumah sakit akibat diabetes melitus.
     
"Kami rela menjadi pendonor pengganti anggota keluarga karena stok darah golongan A tidak ada. Selain keluarga kami, ada juga beberapa keluarga lain yang ikut mendonorkan darahnya bagi keperluan darah keluarganya masing-masing," katanya.

Baca juga: Stok Darah Di Lebak Menipis

Pewarta: Mansyur

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018