Tangerang (ANTARA News Banten) - Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, mengembangkan objek wisata hutan bakau (mangrove) di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga pada lahan seluar 12 hektare dengan melibatkan warga sebagai pemilik tambak.

"Saat ini sudah dikerjakan pembuatan jembatan dan jalan menuju ke lokasi wisata," kata Sekretaris Daerah Pemkab Tangerang, Moch Maesyal Rasyid di Tangerang, Senin.

Maesyal mengatakan penanaman pohon bakau sedang dilakukan secara bertahap dengan melibatkan petani tambak ikan dan udang.

Baca juga: Pemkab Tangerang Tanam 3.000 Bakau Antisipasi Abrasi

Bahkan pihaknya juga sudah melakukan kerja sama dengan Perum Perhutani sebagai pemilik sebagian lahan untuk dijadikan objek wisata bahari itu.

Dia mengatakan saat ini juga dikerjakan penataan tanaman bakau karena merupakan pendukung utama objek wisata yang nantinya dijadikan salah satu destinasi wisata di Kabupaten Tangerang.

Menurut dia, di lokasi tersebut juga dibuatkan tempat memancing, arena bermain anak serta tempat kuliner.

Menyangkut kuliner, bahwa prioritas utama adalah warga setempat dapat menjajakan aneka makanan untuk dijual kepada pengunjung.

Dia menambahkan program pembuatan wisata bahari itu dilakukan dua instansi yakni Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) serta Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Pemkab Tangerang.

Khusus menyangkut penanaman bakau dilakukan DPK dengan mengajak warga pemilik tambak untuk menanam secara teratur.

Demikian pula ada kepedulian sejumlah perusahaan swasta untuk menanam pohon bakau demi mengurangi kawasan pesisir dari bahaya abrasi.

Belakangan ini, abrasi telah menerjang tanaman produktif penduduk di kawasan pesisir akibat ombak perairan Laut Jawa menyebabkan beberapa kecamatan yang semula daratan kemudian berubah menjadi pantai.

Dalam pendataan DPK setempat bahwa abrasi menerjang daratan mulai dari Kecamatan Kosambi, perbatasan dengan DKI Jakarta hingga ke Kecamatan Kronjo bersebelahan dengan Kabupaten Serang. 

Pewarta: Adityawarman

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018