Jakarta (Antara News) - Produsen tas dan aksesoris berbahan dasar kulit dunia Braun Büffel , meluncurkan The Büffel Art Project pada perayaan ulang tahun ke 130 tahun , yang diadakan di Atrium Plaza Senayan pada tanggal 16 November hingga 18 November 2017.
Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu upaya penggalangan dana untuk organisasi kemanusiaan PBB untuk anak-anak UNICEF Indonesia.
The Büffel Art Project merupakan cerminan dua filosofi Braun Büffel yakni Seni dan Filantrofi melalui program pemberdayaan masyarakat.
Braun Büffel akan bekerjasama dengan seniman ternama Indonesia untuk menghias ikon Buffalo yang menjadi ciri khas merek Braun Büffel dengan tema “Paint for Loveâ€. Bekerjasama dengan UNICEF Indonesia, the Büffel Art Project didedikasikan untuk membantu pemberdayaan dan penguatan pendidikan anak-anak dan remaja yang kurang beruntung di Indonesia.
Bekerjasama dengan UNICEF Indonesia, Braun Büffel berkomitmen untuk membantu terwujudnya pendidikan yang merata untuk anak-anak di seluruh pelosok Indonesia.
"Melalui program the Büffel Art project ini , kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk turut mendukung pemberdayaan pendidikan anak-anak Indonesia. Sebagai masyarakat yang bertanggungjawab akan masa depan bangsa, kita harus senantiasa siap membantu dan mendukung pendidikan anak-anak," kata Christiane Brunk, Managing Director Eropa, Braun Büffel.
Lebih dari 150 tamu undangan , seniman dan selebritas ternama Indonesia hadir dalam acara peluncuran The Büffel Art Project ini.
Beberapa seniman yang terlibat antara lain Rony Rahardian, founder ONX Idea Studio, Ratna Pribadi seorang handcraft dan fabric designer, Alex Abbad selebritas yang juga seorang modern art enthusiast, Muchlis Fachry, seniman visual yang suka menjelajahi media dan ruang. Ada juga Abenk Alter, penyanyi pop yang mendalami lukis. Serta pengrajin kertas daluang yang langka, A Mufid Sururi, graffiti artist Ronny Pratama, Pattern Maker dan Textile designer, Iyo Nono, juga seniman cilik, Jaimee Maulana yang karyanya dikenal lewat Instagram.
Selain meluncurkan The Büffel Art Project, Braun Büffel juga menyumbangkan Rp130.000,- dari setiap transaksi penjualan mulai tanggal 16 November 2017 hingga 31 Desember 2017 , di seluruh butik Braun Buffel untuk UNICEF Indoesia.
Menandai 130 tahun kiprahnya, Braun Büffel juga melakukan berbagai inovasi dalam segi imaji merek, serta desain baru untuk memperluas pasar mereka untuk kalangan muda. Braun Büffel jeli melihat peluang tren konsumsi kalangan anak muda Indonesia yang mulai lebih memilih produk-produk bermerek dengan kualitas terbaik.
Berbagai produk menyasar kalangan anak muda kini telah hadir di butik-butik Braun Büffel di Indonesia. Produk – produk baru ini terinspirasi oleh anak muda Indonesia dengan gaya hidup perkotaan yang dinamis dan aktif dengan berbagai kegiatan.
Contohnya tas ransel dengan warna cerah untuk berolahraga ataupun bepergian singkat, maupun tas kecil dengan tali panjang untuk menyimpan berbagai barang-barang mendasar ketika kalangan muda pergi ke pesta. Selain itu Braun Büffel juga juga kini meluncurkan jam tangan serta kacamata hitam untuk pria dan wanita.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017
Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu upaya penggalangan dana untuk organisasi kemanusiaan PBB untuk anak-anak UNICEF Indonesia.
The Büffel Art Project merupakan cerminan dua filosofi Braun Büffel yakni Seni dan Filantrofi melalui program pemberdayaan masyarakat.
Braun Büffel akan bekerjasama dengan seniman ternama Indonesia untuk menghias ikon Buffalo yang menjadi ciri khas merek Braun Büffel dengan tema “Paint for Loveâ€. Bekerjasama dengan UNICEF Indonesia, the Büffel Art Project didedikasikan untuk membantu pemberdayaan dan penguatan pendidikan anak-anak dan remaja yang kurang beruntung di Indonesia.
Bekerjasama dengan UNICEF Indonesia, Braun Büffel berkomitmen untuk membantu terwujudnya pendidikan yang merata untuk anak-anak di seluruh pelosok Indonesia.
"Melalui program the Büffel Art project ini , kami berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk turut mendukung pemberdayaan pendidikan anak-anak Indonesia. Sebagai masyarakat yang bertanggungjawab akan masa depan bangsa, kita harus senantiasa siap membantu dan mendukung pendidikan anak-anak," kata Christiane Brunk, Managing Director Eropa, Braun Büffel.
Lebih dari 150 tamu undangan , seniman dan selebritas ternama Indonesia hadir dalam acara peluncuran The Büffel Art Project ini.
Beberapa seniman yang terlibat antara lain Rony Rahardian, founder ONX Idea Studio, Ratna Pribadi seorang handcraft dan fabric designer, Alex Abbad selebritas yang juga seorang modern art enthusiast, Muchlis Fachry, seniman visual yang suka menjelajahi media dan ruang. Ada juga Abenk Alter, penyanyi pop yang mendalami lukis. Serta pengrajin kertas daluang yang langka, A Mufid Sururi, graffiti artist Ronny Pratama, Pattern Maker dan Textile designer, Iyo Nono, juga seniman cilik, Jaimee Maulana yang karyanya dikenal lewat Instagram.
Selain meluncurkan The Büffel Art Project, Braun Büffel juga menyumbangkan Rp130.000,- dari setiap transaksi penjualan mulai tanggal 16 November 2017 hingga 31 Desember 2017 , di seluruh butik Braun Buffel untuk UNICEF Indoesia.
Menandai 130 tahun kiprahnya, Braun Büffel juga melakukan berbagai inovasi dalam segi imaji merek, serta desain baru untuk memperluas pasar mereka untuk kalangan muda. Braun Büffel jeli melihat peluang tren konsumsi kalangan anak muda Indonesia yang mulai lebih memilih produk-produk bermerek dengan kualitas terbaik.
Berbagai produk menyasar kalangan anak muda kini telah hadir di butik-butik Braun Büffel di Indonesia. Produk – produk baru ini terinspirasi oleh anak muda Indonesia dengan gaya hidup perkotaan yang dinamis dan aktif dengan berbagai kegiatan.
Contohnya tas ransel dengan warna cerah untuk berolahraga ataupun bepergian singkat, maupun tas kecil dengan tali panjang untuk menyimpan berbagai barang-barang mendasar ketika kalangan muda pergi ke pesta. Selain itu Braun Büffel juga juga kini meluncurkan jam tangan serta kacamata hitam untuk pria dan wanita.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017