Seorang petugas satuan pengamanan (satpam) dilaporkan tewas akibat tertimpa pagar besi setinggi 3 meter milik Efafa School di Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.
Mawar (38), salah satu saksi, Jumat, mengatakan insiden naas itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu korban yang diketahui bernama Sahroni alias Ocid bertugas di tempat itu.
"Pas kejadian sempat terdengar suaranya, kenceng banget. Sempat mengira ada tabrakan mobil," katanya.
Baca juga: Satu calon haji asal Tangsel meninggal di Makkah
Dia menyebut, korban tertimpa saat hendak menutup pagar besi di Efafa School yang berukuran besar. Korban pun seketika tewas di tempat akibat tertimpa pagar sekolah yang roboh.
"Banyak orang yang langsung nolongin. Informasinya bagian kepala Ocid robek dan mata cidera berat," ungkapnya.
Warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu, langsung berupaya menyelamatkan korban.
"Emang juga sudah biasa pagar buka tutup, tapi saya tidak mengetahui secara pasti pemicu pagar sekolah roboh," terangnya.
Sementara itu, pihak Efafa School saat ini belum ada yang dapat dimintai keterangan mengenai insiden tersebut. Di lokasi kejadian juga tidak terdapat garis polisi.
Baca juga: Januari-Mei 2024, Dinkes Tangsel temukan 461 kasus DBD
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Mawar (38), salah satu saksi, Jumat, mengatakan insiden naas itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu korban yang diketahui bernama Sahroni alias Ocid bertugas di tempat itu.
"Pas kejadian sempat terdengar suaranya, kenceng banget. Sempat mengira ada tabrakan mobil," katanya.
Baca juga: Satu calon haji asal Tangsel meninggal di Makkah
Dia menyebut, korban tertimpa saat hendak menutup pagar besi di Efafa School yang berukuran besar. Korban pun seketika tewas di tempat akibat tertimpa pagar sekolah yang roboh.
"Banyak orang yang langsung nolongin. Informasinya bagian kepala Ocid robek dan mata cidera berat," ungkapnya.
Warga sekitar yang menyaksikan kejadian itu, langsung berupaya menyelamatkan korban.
"Emang juga sudah biasa pagar buka tutup, tapi saya tidak mengetahui secara pasti pemicu pagar sekolah roboh," terangnya.
Sementara itu, pihak Efafa School saat ini belum ada yang dapat dimintai keterangan mengenai insiden tersebut. Di lokasi kejadian juga tidak terdapat garis polisi.
Baca juga: Januari-Mei 2024, Dinkes Tangsel temukan 461 kasus DBD
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024