Pemimpin klasemen NBA Wilayah Timur Boston Celtics menghapus dua kekalahan beruntun dengan kemenangan atas New Orleans Pelicans lewat skor akhir 104-92 dalam laga di Smoothie King Center New Orleans, Lousiana, Minggu WIB.
Jayson Tatum mencetak 23 poin untuk membawa Boston Celtics bangkit dari kekalahan dua laga berturut-turut dari Atlanta Hawks, Kristaps Porzingis menambahkan 19 poin, 10 rebound, dan empat blok.
Jaylen Brown mencetak 17 poin, Derrick White menyumbang 15 poin, dan Jrue Holiday menyumbang 13 poin, tujuh assist, dan delapan rebound untuk Celtics yang memiliki rekor terbaik NBA dengan catatan 58 menang dan 16 kalah (58-16), menghindari kemungkinan rekor kekalahan beruntun sebanyak tiga kali, yang bisa jadi terburuk pada tahun ini.
Baca juga: Pelicans tundukkan peringkat dua klasemen Bucks 107-100
Porzingis menyebut bahwa menghentikan rekor buruk kekalahan dalam dua pertandingan, yang bisa menjadi kekalahan beruntun ketiga Celtics musim ini, lebih dari sekadar bermain bagus.
“Tahun lalu Denver (juara NBA 2023) kalah empat kali berturut-turut pada satu waktu dan saya pikir tim yang juara sebelumnya kalah lima kali berturut-turut. Tetapi kemenangan pastinya merupakan kebiasaan yang baik," kata Porzingis seperti dikutip dari laman resmi NBA.
Zion Williamson mencetak 25 poin untuk New Orleans dan CJ McCollum menambahkan 24 angka lagi. Pelicans hanya berhasil memasukkan empat bola dari total 23 tembakannya pada kuarter ketiga.
Baca juga: Joel Embiid diperkirakan akan kembali sebelum playoff
Williamson gagal dalam kelima percobaan tembakannya, terutama saat dijaga oleh Brown yang tingginya mencapai 2 meter. New Orleans tidak mencetak angka lagi setelah tembakan tiga angka Trey Murphy di sisa waktu 4 menit 37 detik, menghasilkan 0 poin dari enam percobaan tembakan yang dilakukan, diperparah dengan tiga turnover.
“Jaylen melakukan pekerjaan bagus dengan mempersulit Williamson,” kata pelatih Boston Celtics Joe Mazzulla.
“Mereka pasti menyerang kami lebih dulu. Pemain kami melakukan pekerjaan yang baik dalam menjaga ketenangan mereka dan merespons dengan cara yang kami tahu dengan pertahanan dan eksekusi ofensif kami," lanjutnya.
Berikutnya, Celtics akan melawan Charlotte Hornets pada Selasa (2/4), dan Pelicans akan menghadapi Phoenix Suns di hari yang sama.
Baca juga: Perbasi minta FIBA Asia pastikan jadwal BCL Asia
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Jayson Tatum mencetak 23 poin untuk membawa Boston Celtics bangkit dari kekalahan dua laga berturut-turut dari Atlanta Hawks, Kristaps Porzingis menambahkan 19 poin, 10 rebound, dan empat blok.
Jaylen Brown mencetak 17 poin, Derrick White menyumbang 15 poin, dan Jrue Holiday menyumbang 13 poin, tujuh assist, dan delapan rebound untuk Celtics yang memiliki rekor terbaik NBA dengan catatan 58 menang dan 16 kalah (58-16), menghindari kemungkinan rekor kekalahan beruntun sebanyak tiga kali, yang bisa jadi terburuk pada tahun ini.
Baca juga: Pelicans tundukkan peringkat dua klasemen Bucks 107-100
Porzingis menyebut bahwa menghentikan rekor buruk kekalahan dalam dua pertandingan, yang bisa menjadi kekalahan beruntun ketiga Celtics musim ini, lebih dari sekadar bermain bagus.
“Tahun lalu Denver (juara NBA 2023) kalah empat kali berturut-turut pada satu waktu dan saya pikir tim yang juara sebelumnya kalah lima kali berturut-turut. Tetapi kemenangan pastinya merupakan kebiasaan yang baik," kata Porzingis seperti dikutip dari laman resmi NBA.
Zion Williamson mencetak 25 poin untuk New Orleans dan CJ McCollum menambahkan 24 angka lagi. Pelicans hanya berhasil memasukkan empat bola dari total 23 tembakannya pada kuarter ketiga.
Baca juga: Joel Embiid diperkirakan akan kembali sebelum playoff
Williamson gagal dalam kelima percobaan tembakannya, terutama saat dijaga oleh Brown yang tingginya mencapai 2 meter. New Orleans tidak mencetak angka lagi setelah tembakan tiga angka Trey Murphy di sisa waktu 4 menit 37 detik, menghasilkan 0 poin dari enam percobaan tembakan yang dilakukan, diperparah dengan tiga turnover.
“Jaylen melakukan pekerjaan bagus dengan mempersulit Williamson,” kata pelatih Boston Celtics Joe Mazzulla.
“Mereka pasti menyerang kami lebih dulu. Pemain kami melakukan pekerjaan yang baik dalam menjaga ketenangan mereka dan merespons dengan cara yang kami tahu dengan pertahanan dan eksekusi ofensif kami," lanjutnya.
Berikutnya, Celtics akan melawan Charlotte Hornets pada Selasa (2/4), dan Pelicans akan menghadapi Phoenix Suns di hari yang sama.
Baca juga: Perbasi minta FIBA Asia pastikan jadwal BCL Asia
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024