BPBD Lebak Siapkan Logistik Antisipasi Bencana Alam

Lebak (Antara News) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah  Kabupaten Lebak menyiapkan stok logistik untuk mengantisipasi cuaca buruk yang bisa menimbulkan bencana alam di daerah itu.

"Kami menjamin persediaan logistik kebutuhan pangan cukup untuk empat bulan ke depan," kata kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Kaprawi di Rangkasbitung, Lebak, Minggu.

Persediaan logistik itu setelah mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah untuk persiapan menghadapi cuaca buruk yang ditandai hujan lebat,angin kencang dan sambaran kilat.

Biasanya, cuaca buruk tersebut menimbulkan bencana banjir, longsor dan angin kencang.

Selama ini, stok logistik kebencanaan, seperti kebutuhan bahan pokok, minuman kemasan, obat-obatan, peralatan dapur, kebutuhan makanan balita dan ibu hamil, selimut, pakaian bekas, tikar dan tenda darurat.

Persediaan logistik tersebut siap disalurkan pada warga yang menjadi korban bencana.

"Kita tentu sangat membutuhkan logistik karena Lebak masuk daerah kategori rawan bencana alam," katanya.

Menurut dia, persediaan logistik juga untuk mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa juga kerusakan material besar.

Sebab, kata dia, pascabencana itu tentu harus bergerak cepat menangani para korban bencana agar tidak menimbulkan kerawanan pangan maupun serangan penyakit menular.

Karena itu, BPBD bersama instansi terkait juga relawan akan menangani pascabencana tersebut dengan menyalurkan logistik.

"Semua stok logistik kebencanaan disimpan di gudang milik BPBD setempat dalam kondisi baik dan aman," katanya.

Ia mengatakan, selama ini persediaan logistik kebencanaan tidak ada masalah dan mencukupi untuk empat bulan ke depan atau sampai Februari 2018.

Saat ini, Kabupaten Lebak merupakan daerah rawan bencana alam karena tofograpinya perbukitan, pegunungan dan aliran sungai serta pesisir pantai.

"Kami akan bergerak cepat jika terjadi bencana guna meminimalisasi korban jiwa," ujarnya.