Perusahaan solusi kimia dan infrastruktur terkemuka di Indonesia, PT Chandra Asri Pacific (Chandra Asri Grup) berkolaborasi dengan Universitas Syekh Nawawi Banten (USNB) menyelenggarakan aksi bersih ‘Tanara Clean Up’ di Lingkungan Desa Tanara, Kabupaten Serang, Banten, 13-14 Januari 2024.
Turut hadir dalam acara seremoni tersebut Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin, Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Siti Nurbaya Bakar, Rektor USNB Siti Haniatunnisa, Edi Riva’i Legal, External Affairs, and Circular Economy Director Chandra Asri Group, dan Phuping Taweesarp ESG & Sustainability Director Chandra Asri Group.
Acara bersih-bersih yang turut menggandeng Bank Sampah Digital (BSD) selaku mitra lokal pelaksanaan program ini berhasil mengumpulkan 2.517,5 kg total sampah yang terdiri atas, 284,5 kg sampah anorganik, 323,5 kg sampah organik, 42 kg sampah B3, dan 1.867,5 kg sampah residu.
Program Tanara Clean Up ini merupakan bagian dari program Tanara Waste Management yang bertujuan menciptakan sistem pengelolaan sampah berkelanjutan dengan mengimplementasikan konsep ekonomi sirkular.
Baca juga: Chandra Asri Petrochemical bertransformasi jadi Chandra Asri Pacific
Program ini juga mendukung terwujudnya Tanara sebagai Destinasi Wisata Religi yang menghadirkan lingkungan bersih melalui pengelolaan sampah yang baik, sekaligus upaya USNB dalam mengimplementasikan kewajiban tridharma perguruan tinggi dalam rangka memberikan edukasi terhadap lingkungan.
Edi Riva’i selaku Legal, External Affairs, and Circular Economy Director Chandra Asri Group mengatakan dalam program Tanara Waste Management, Chandra Asri Group akan mengedukasi dan mendampingi USNB melakukan pengelolaan sampah.
"Kehadiran Chandra Asri Group untuk mengedukasi dan mendampingi USNB mengelola sampah. Selain itu, program ini turut mengukuhkan Tim Bank Sampah serta melakukan perpanjangan edukasi mengenai pengelolaan sampah oleh civitas akademika kepada masyarakat Tanara. Semoga dengan adanya program ini kita bisa menjadi mitra pertumbuhan bagi perjalanan Indonesia dalam menyelesaikan permasalahan sampah," kata Edi.
Baca juga: Tangani persoalan sampah, DLH Cilegon dan Chandra Asri teken MoU
Lebih lanjut, Program Tanara Waste Management akan turut mendukung terbentuknya siklus ekonomi sirkular, dimana sampah yang disetorkan akan dikelola. Sampah bernilai tinggi akan menjadi tabungan bagi USNB maupun masyarakat sekitar, sedangkan sampah bernilai rendah dikelola oleh Industri Pengelolaan Sampah Terpadu Atasi Sampah - Kelola Mandiri IPST ASARI binaan Chandra Asri Group untuk dapat menjadi minyak pirolisis bernama PLUSRI yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
Kemitraan Chandra Asri Group dengan USNB diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman terkait penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi pada bulan Juli 2023 lalu. Kolaborasi dilanjutkan dengan dilakukannya kegiatan "Road to Tanara Clean Up" Acara bersih bersih di lingkungan USNB pada Juli 2023 yang berhasil mengumpulkan 223 kg sampah untuk dikelola lebih lanjut di fasilitas IPST ASARI.
Pada September-Oktober 2023 Chandra Asri Group memberikan kegiatan pelatihan pemilahan sampah kepada 57 civitas akademika UNSB serta pembentukan tim pengelola bank sampah di lingkungan USNB. Antusiasme yang diberikan oleh USNB cukup tinggi, dari kegiatan bank sampah pertama yang dilakukan terkumpul sekitar 85 kg sampah daur ulang.
Baca juga: Pengelolaan sampah terpadu Chandra Asri diapresiasi Pemkab Serang
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Turut hadir dalam acara seremoni tersebut Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin, Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Siti Nurbaya Bakar, Rektor USNB Siti Haniatunnisa, Edi Riva’i Legal, External Affairs, and Circular Economy Director Chandra Asri Group, dan Phuping Taweesarp ESG & Sustainability Director Chandra Asri Group.
Acara bersih-bersih yang turut menggandeng Bank Sampah Digital (BSD) selaku mitra lokal pelaksanaan program ini berhasil mengumpulkan 2.517,5 kg total sampah yang terdiri atas, 284,5 kg sampah anorganik, 323,5 kg sampah organik, 42 kg sampah B3, dan 1.867,5 kg sampah residu.
Program Tanara Clean Up ini merupakan bagian dari program Tanara Waste Management yang bertujuan menciptakan sistem pengelolaan sampah berkelanjutan dengan mengimplementasikan konsep ekonomi sirkular.
Baca juga: Chandra Asri Petrochemical bertransformasi jadi Chandra Asri Pacific
Program ini juga mendukung terwujudnya Tanara sebagai Destinasi Wisata Religi yang menghadirkan lingkungan bersih melalui pengelolaan sampah yang baik, sekaligus upaya USNB dalam mengimplementasikan kewajiban tridharma perguruan tinggi dalam rangka memberikan edukasi terhadap lingkungan.
Edi Riva’i selaku Legal, External Affairs, and Circular Economy Director Chandra Asri Group mengatakan dalam program Tanara Waste Management, Chandra Asri Group akan mengedukasi dan mendampingi USNB melakukan pengelolaan sampah.
"Kehadiran Chandra Asri Group untuk mengedukasi dan mendampingi USNB mengelola sampah. Selain itu, program ini turut mengukuhkan Tim Bank Sampah serta melakukan perpanjangan edukasi mengenai pengelolaan sampah oleh civitas akademika kepada masyarakat Tanara. Semoga dengan adanya program ini kita bisa menjadi mitra pertumbuhan bagi perjalanan Indonesia dalam menyelesaikan permasalahan sampah," kata Edi.
Baca juga: Tangani persoalan sampah, DLH Cilegon dan Chandra Asri teken MoU
Lebih lanjut, Program Tanara Waste Management akan turut mendukung terbentuknya siklus ekonomi sirkular, dimana sampah yang disetorkan akan dikelola. Sampah bernilai tinggi akan menjadi tabungan bagi USNB maupun masyarakat sekitar, sedangkan sampah bernilai rendah dikelola oleh Industri Pengelolaan Sampah Terpadu Atasi Sampah - Kelola Mandiri IPST ASARI binaan Chandra Asri Group untuk dapat menjadi minyak pirolisis bernama PLUSRI yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
Kemitraan Chandra Asri Group dengan USNB diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman terkait penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi pada bulan Juli 2023 lalu. Kolaborasi dilanjutkan dengan dilakukannya kegiatan "Road to Tanara Clean Up" Acara bersih bersih di lingkungan USNB pada Juli 2023 yang berhasil mengumpulkan 223 kg sampah untuk dikelola lebih lanjut di fasilitas IPST ASARI.
Pada September-Oktober 2023 Chandra Asri Group memberikan kegiatan pelatihan pemilahan sampah kepada 57 civitas akademika UNSB serta pembentukan tim pengelola bank sampah di lingkungan USNB. Antusiasme yang diberikan oleh USNB cukup tinggi, dari kegiatan bank sampah pertama yang dilakukan terkumpul sekitar 85 kg sampah daur ulang.
Baca juga: Pengelolaan sampah terpadu Chandra Asri diapresiasi Pemkab Serang
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024