Pandeglang (Antara News) - Bupati Pandeglang Irna Narulita menyatakan semua pejabat di lingkungan daerahnya harus inovatif dan mempunyai terobosan terutama dalam menyusun program pembangunan.

"Jika masih pola lama yang digunakan, tidak akan ada kemajuan di Kabupaten Pandeglang ini. Untuk itu, setiap pejabat harus inovatif dan punya terobosan serta mengikuti perkembangan teknologi," katanya saat melantik 24 pejabat eselon III di lingkungan Pemkab Pandeglang di Pandeglang, Jumat.

Pejabat, juga tentu harus peka terhadap keluh-kesah masyarakat, apa yang masyarakat butuhkan, itu yang menjadi acuan dalam penyusunan atau pembuatan suatu program kegiatan.

"Intinya, program harus menyentuh kepada masyarakat sehingga 'out come' (hasil)-nya jelas dapat dirasakan oleh masyarakat," harapnya.

Bupati berharap setiap pejabat juga harus memiliki tanggung jawab terhadap program kegiatan yang dibuat oleh dinas terkait, sehingga masyarakat mengetahui anggaran yang dianggarkan tiap tahun untuk program apa saja.

"Setiap kegiatan yang kita buat harus dapat disampaikan kepada masyarakat, baik melalui 'standing banner' atau pun melalui media sosial, sehingga masyarakat mengetahui anggaran tersebut dipergunakan untuk apa saja," katanya.

Terkait dengan pelantikan, ia menyatakan hal ini dalam rangka pengembangan organisasi untuk akselerasi visi dan misi.

"Ini merupakan kebutuhan organisasi untuk lompatan kemajuan. Pelantikan ini sudah melalui tahapan pengkajian Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat)," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Ali Fahmi Sumanta mengatakan, pelantikan kali ini untuk mengisi kekosongan jabatan di eselon III. Saat ini, cukup banyak kekosongan yaitu di eselon III dan IV.

"Nanti akan ada pelantikan lagi diperkirakan bulan Agustus untuk pejabat Esselon II, III, dan IV," kata Fahmi.

Pewarta: Sambas

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017