Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir memberikan tiga pesan kunci kepada Timnas Indonesia U-17, sebagai fondasi utama untuk mencapai kesuksesan dalam perjuangan mereka di kejuaraan Piala Dunia U-17.
Erick mengatakan bahwa hal pertama yang paling penting untuk diterapkan oleh timnas U-17 adalah masalah disiplin. Ia menilai kedisiplinan pemain Garuda Muda harus lebih diperbaiki.
"Kemarin saya sudah bertemu dengan para pemain dan ofisial. Ada tiga pesan yang saya sampaikan ke mereka bahwa disiplin dalam bermain. Mereka sudah latihan formasi yg saya rasa usia 17 tahun kadang kadang menerapkan formasinya kurang disiplin," kata Erick Thohir dalam pembukaan acara Asiana Cup di Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
Timnas Indonesia U-17 yang akan pentas di Piala Dunia U-17 2023 mulai 10 November hingga 2 Desember 2023 telah menjalani pemusatan latihan (TC) selama lima pekan di Jerman dan kini telah tiba di Tanah Air.
Baca juga: Timnas Indonesia U-17 tuntaskan pelatihan di Jerman
Erick langsung menemui tim asuhan Bima Sakti itu dan menyampaikan tiga pesan penting kepada Iqbal Gwijangge dkk yang harus dipersiapkan dua pekan menjelang turnamen tersebut dimulai.
Selain masalah disiplin, Menteri BUMN itu juga meminta agar para pemain memperbaiki komunikasi mereka di lapangan. Pasalnya, selama pemusatan latihan di Jerman sejak 18 September 2023, mereka telah menjalani tujuh kali laga uji coba dengan hasil yang masih belum memuaskan, yakni dua kali menang, satu kali imbang dan empat kali kalah.
"Kedua, bagaimana komunikasi di lapangan. Mereka harus banyak bicara di lapangan, saling mendukung,” kata Erick.
Pesan ketiga yang penuh makna dari Erick adalah bahwa Timnas U-17 harus memiliki kualitas dan kemampuan yang luar biasa dalam mencetak gol, sebuah kunci untuk meraih sukses di kompetisi.
“Ketiga, sepak bola itu membuat gol. Percuma menyerang 10 kali tapi enggak gol-gol, ada yang nyerang 3 kali tapi gol," ujarnya.
Baca juga: Demi target FIFA, promosi Piala Dunia U-17 digencarkan
Menurut Erick, efektivitas menyerang harus terus ditingkatkan karena lawan yang akan dihadapi adalah tim-tim yang sangat bagus.
"Ketika menyerang itu dimanfaatkan sedemikian mungkin karena tim yang akan dilawan adalah tim tim kelas dunia. Jangan pernah menganggap remeh Panama, dan juga jangan pernah menganggap besar Ekuador dan Maroko," kata Erick.
Di Piala Dunia U-17 nanti, Indonesia berada di Grup A bersama dengan Ekuador, Maroko, dan Panama. Laga perdana mereka akan dimulai hari Jumat, 10 November 2023, pukul 19.00 WIB melawan Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Baca juga: Ini pembagian grup dan jadwal lengkap Piala Dunia U-17 2023
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Erick mengatakan bahwa hal pertama yang paling penting untuk diterapkan oleh timnas U-17 adalah masalah disiplin. Ia menilai kedisiplinan pemain Garuda Muda harus lebih diperbaiki.
"Kemarin saya sudah bertemu dengan para pemain dan ofisial. Ada tiga pesan yang saya sampaikan ke mereka bahwa disiplin dalam bermain. Mereka sudah latihan formasi yg saya rasa usia 17 tahun kadang kadang menerapkan formasinya kurang disiplin," kata Erick Thohir dalam pembukaan acara Asiana Cup di Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
Timnas Indonesia U-17 yang akan pentas di Piala Dunia U-17 2023 mulai 10 November hingga 2 Desember 2023 telah menjalani pemusatan latihan (TC) selama lima pekan di Jerman dan kini telah tiba di Tanah Air.
Baca juga: Timnas Indonesia U-17 tuntaskan pelatihan di Jerman
Erick langsung menemui tim asuhan Bima Sakti itu dan menyampaikan tiga pesan penting kepada Iqbal Gwijangge dkk yang harus dipersiapkan dua pekan menjelang turnamen tersebut dimulai.
Selain masalah disiplin, Menteri BUMN itu juga meminta agar para pemain memperbaiki komunikasi mereka di lapangan. Pasalnya, selama pemusatan latihan di Jerman sejak 18 September 2023, mereka telah menjalani tujuh kali laga uji coba dengan hasil yang masih belum memuaskan, yakni dua kali menang, satu kali imbang dan empat kali kalah.
"Kedua, bagaimana komunikasi di lapangan. Mereka harus banyak bicara di lapangan, saling mendukung,” kata Erick.
Pesan ketiga yang penuh makna dari Erick adalah bahwa Timnas U-17 harus memiliki kualitas dan kemampuan yang luar biasa dalam mencetak gol, sebuah kunci untuk meraih sukses di kompetisi.
“Ketiga, sepak bola itu membuat gol. Percuma menyerang 10 kali tapi enggak gol-gol, ada yang nyerang 3 kali tapi gol," ujarnya.
Baca juga: Demi target FIFA, promosi Piala Dunia U-17 digencarkan
Menurut Erick, efektivitas menyerang harus terus ditingkatkan karena lawan yang akan dihadapi adalah tim-tim yang sangat bagus.
"Ketika menyerang itu dimanfaatkan sedemikian mungkin karena tim yang akan dilawan adalah tim tim kelas dunia. Jangan pernah menganggap remeh Panama, dan juga jangan pernah menganggap besar Ekuador dan Maroko," kata Erick.
Di Piala Dunia U-17 nanti, Indonesia berada di Grup A bersama dengan Ekuador, Maroko, dan Panama. Laga perdana mereka akan dimulai hari Jumat, 10 November 2023, pukul 19.00 WIB melawan Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Baca juga: Ini pembagian grup dan jadwal lengkap Piala Dunia U-17 2023
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023