Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Banten melaporkan sebanyak dua unit rumah warga dan delapan ekor kambing mati terpanggang akibat kebakaran di Kelurahan Dukuh, kabupaten setempat, Selasa.

Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat di Tangerang, Selasa, mengatakan bahwa peristiwa kebakaran di Kelurahan Dukuh, Kecamatan Cikupa tersebut diduga akibat korsleting listrik pada pompa air di rumah milik korban.

"Menurut Informasi dari pemilik rumah, pukul 01.35 WIB, awal mula terjadinya kebakaran dari korsleting pompa air listrik yang panas dan merambat ke area sekitar rumah yang diisi dengan bahan mudah terbakar," katanya.

Baca juga: Kebakaran di Tangerang hanguskan empat ruko mebel

Ia mengungkapkan pada saat kebakaran, api tidak hanya melalap dua rumah warga, tapi delapan ekor kambing juga mati terpanggang.

"Tak hanya rumah, ada delapan ekor kambing ikut terbakar," ucapnya.

Ia mengungkapkan kobaran api akhirnya bisa dikendalikan satu jam lebih setelah tiga unit mobil dan belasan petugas pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi.

Atas terjadinya kebakaran itu tidak ada korban jiwa atau luka. Namun, kerugian diperkirakan hingga mencapai puluhan juta rupiah.

"Tidak ada korban dalam peristiwa ini, hanya saja kerugian material yang dialami pemilik rumah mencapai puluhan juta rupiah," kata dia.

Baca juga: Bantu petugas pemadaman, Pemkot buat penampungan air di TPA Rawa Kucing

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023