Madura United FC harus mengakui keunggulan tim tamu Borneo FC dengan skor 1-2 pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan, Jawa Timur, Minggu.
Gol tim tamu dicetak oleh Puhiri pada menit ke-29 dan Lilipaly pada menit ke-85, sedangkan gol tim tuan rumah dicetak oleh Aris Tuharea pada menit ke-40.
"Madura memang merupakan tim yang bagus, akan tetapi kami mampu melakukan tekanan di menit-menit awal dengan baik sehingga kami berhasil mencetak gol lebih awal," kata Pelatih Borneo FC Pieter Egge Huistra seusai pertandingan.
Baca juga: Dewa United ditahan imbang Persebaya Surabaya
Sejak babak pertama kedua tim terlihat menerapkan pola menyerang, namun tim tuan rumah harus tertinggal terlebih dulu sebelum mampu menyamakan kedudukan menjelang babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, kedua tim kembali menampilkan pola menyerang dan berupaya menambah gol. Tim tamu bisa menambah gol pada menit ke-85 untuk kembali unggul dan bertahan hingga peluit panjang tanda permainan berakhir dibunyikan.
"Permainan anak asuh kami sebenarnya sudah optimal, tapi wasit terkesan kurang adil, ada beberapa pelanggaran yang terkesan dibiarkan," kata Pelatih Madura United FC Mauricio Sauza.
Dengan kemenangan ini Borneo FC menggeser posisi Madura United FC sebagai pemuncak klasemen sementara dengan meraih 28 poin, sedangkan Madura United berada di posisi kedua dengan 27 poin.
Sementara itu sebanyak 515 personel gabungan diterjunkan Polres Pamekasan dalam mengamankan laga ini.
Baca juga: Tren Arema FC meningkat, kini tundukkan PSS Sleman 2-1
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Gol tim tamu dicetak oleh Puhiri pada menit ke-29 dan Lilipaly pada menit ke-85, sedangkan gol tim tuan rumah dicetak oleh Aris Tuharea pada menit ke-40.
"Madura memang merupakan tim yang bagus, akan tetapi kami mampu melakukan tekanan di menit-menit awal dengan baik sehingga kami berhasil mencetak gol lebih awal," kata Pelatih Borneo FC Pieter Egge Huistra seusai pertandingan.
Baca juga: Dewa United ditahan imbang Persebaya Surabaya
Sejak babak pertama kedua tim terlihat menerapkan pola menyerang, namun tim tuan rumah harus tertinggal terlebih dulu sebelum mampu menyamakan kedudukan menjelang babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, kedua tim kembali menampilkan pola menyerang dan berupaya menambah gol. Tim tamu bisa menambah gol pada menit ke-85 untuk kembali unggul dan bertahan hingga peluit panjang tanda permainan berakhir dibunyikan.
"Permainan anak asuh kami sebenarnya sudah optimal, tapi wasit terkesan kurang adil, ada beberapa pelanggaran yang terkesan dibiarkan," kata Pelatih Madura United FC Mauricio Sauza.
Dengan kemenangan ini Borneo FC menggeser posisi Madura United FC sebagai pemuncak klasemen sementara dengan meraih 28 poin, sedangkan Madura United berada di posisi kedua dengan 27 poin.
Sementara itu sebanyak 515 personel gabungan diterjunkan Polres Pamekasan dalam mengamankan laga ini.
Baca juga: Tren Arema FC meningkat, kini tundukkan PSS Sleman 2-1
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023