Jakarta (Antara News) - Herbalife Indonesia perusahaan penyedia nutrisi berbasis di Amerika Serikat mempercayakan pengiriman dokumen di wilayah Jakarta menggunakan sepeda untuk mensosialisasikan gaya hidup sehat kepada masyarakat.

"Ada dua tujuan menggunakan jasa pengiriman dokumen menggunakan sepeda pertama mampu mengatasi kemacetan di Jakarta sekaligus sosialisasi gaya hidup sehat bagian dari kampanye yang kerap dilakukan Herbalife," kata General Manager Herbalife Indonesia, Andam Dewi di Jakarta, Jumat.

Terkait hal itu Herbalife Indonesia menggandeng PT Wahana Multi Selaras perusahaan penyedia layanan WestBike Messenger ditandai dengan penandatanganan MOU kedua perusahaan bertempat di kantor Herbalife Indonesia, Dea Tower Mega Kuningan Jakarta.

Andam mengatakan, penggunaan jasa sepeda untuk pengiriman merupakan bentuk kepedulian Herbalife untuk menciptakan lingkungan yang bersih serta mengurangi jejak karbon emisi khususnya di Jakarta.

Andam menjelaskan, penggunaan sepeda dalam pengiriman dokumen dan barang merupakan bentuk dukungan perusahaan untuk mengembangkan sarana transportasi yang ramah lingkungan.

Melalui kerja sama ini, westBike Messsenger Service akan menyediakan layanan pengiriman dokumen dan barang disaat jam sibuk dan macetnya Jakarta setiap hari serta memastikan dokumen dan barang tersebut sampai hari itu juga dengan hanya menggunakan sepeda sebagai sarana transportasinya, jelas Andam.

Data Kementerian Kesehatan RI tahun 2015, sektor transportasi memberi kontribusi terhadap polusi udara sebesar 70 sampai 80 persen. 

Sedangkan Kementerian Lingkungan Hidup dalam Paparan Evaluasi Mutu Udara Perkotaan 2015 menyebutkan sumber emisi kota dapat ditekan dengan meningkatkan layanan transportasi umum, menyediakan sarana pedestrian, dan angkutan ramah lingkungan.

Lebih jauh, Chief Operating Officer WestBike Messenger Service, Hendi Rachmat mengatakan, berat maksimal pengiriman dokumen atau barang 9 kilogram atau muat dalam tas yang di bawa rider (pengendara sepeda).

"Waktu pengiriman pernah kita lakukan uji coba saat jam sibuk dari ujung Timur ke ujung Barat rata-rata membutuhkan 1,5 sampai 2 jam," kata Hendi.

Hendi mengatakan, syarat untuk menjadi rider WestBike Messenger adalah memiliki keahlian bersepeda, sepeda juga memiliki keunggulan lebih mampu mengatasi kemacetan dibandingkan menggunakan sepeda motor maupun mobil.

Kendalanya karena di Jakarta masih sedikit jalur khusus sepeda membuat rider harus ekstra berjuang dibandingkan kota-kota lain di dunia yang memang memiliki jalur khusus untuk bersepeda, jelas Hendi.

Hendi juga mengatakan syarat untuk menjadi rider adalah memiliki KTP sehingga harus berusia 17 tahun ke atas, serta mahir untuk berkomunikasi.

"KTP ini penting karena untuk masuk ke gedung perkantoran harus meninggalkan KTP, serta mampu berkomunikasi dengan petugas layanan di gedung. Bagi rider yang baru biasanya kami dampingi terlebih dahulu, tidak langsung terjun ke lapangan," ujar Hendi.

Hendi mengatakan satu orang rider dalam satu hari biasanya maksimal melayani tiga sampai dengan empat order atau menempuh jarak kira-kira 30-40 kilometer, dengan anggota 40 orang saat ini pihaknya sudah melayani 500 pengiriman setiap hari melalui layanan online.

"Aplikasi WestBike Messenger dapat diunggah melalui aplikasi telepon pintar saat ini memang baru melalui aplikasi berbasis android, sedangkan untuk IOS tengah dalam penjajakan," ujar dia.

Hendi juga mengungkapkan jasa pengiriman menggunakan sepeda ini secara berkala dilombakan di dunia internasional belum lama ini perusahaan ikut serta di Perancis dengan dukungan Herbalife, serta 2017 ini akan ikut lagi di Montreal Kanada.

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016