Serang (Antara News) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Banten berkomitmen meningkatkan kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara pada 2017, dengan menyiapkan sekitar 23 agenda atau event mempromosikan pariwisata dan budaya daerah ini.

"Tahun 2017 nanti kita siapakan 'calendar of event' pariwisata Banten sekitar 23 agenda. Bahkan tiga event atau 'top three event' Banten sudah menjadi kalender 'event' nasional," kata Kepala Disbudpar Provinsi Banten, Opar Sohari di Serang, Kamis.

Menurutnya, dari sekitar 23 agenda yang diusulkan pada 2017, tiga di antaranya sudah menjadi 'top three event' Banten yang menjadi kalender nasional yakni Seba Baduy, Banten Beach Festival dan Tanjung Lesung Festival.

"Ini bagain dari upaya untuk mempromosikan pariwisata kita kepada wisatawan domestik maupun mancanegara," kata Opar didampingi Kasi Promosi Disbudpar Banten, Dewi Untari.

Opar Sohari mengatakan, kekayaan potensi wisata baik alam maupun kebudayaan di Provinsi Banten, perlu dikelola dan ditangani dengan baik. Banten mempunyai potensi seni budaya dan alam yang bisa dijadikan objek wisata, dan sangat baik untuk kemajuan provinsi dan kesejahteraan masyarakat jika dikelola dengan benar.

Menurutnya, dengan mengusung 'tag line' Exciting Banten untuk menggenjot kunjungan pariwisata ke daerah ini, pihaknya juga akan melakukan beberapa inovasi untuk lebih menarik minat dan kunjungan wisatawan ke sejumlah destinasi wisata setempat.

Opar mengatakan, sejumlah agenda promosi pariwisata yang sudah dijalankan pada 2016 di sejumlah tempat di antaranya Festival Teater, Seba Baduy, dan Cilegon Ethnic Carnival. Kemudian Festival Lomba Permainan Anak Tradisional, Festival Kuliner Khas Banten, Festival Cinderamata, Festival Fashion, dan Festival Cisadane, juga Festival Lagu Daerah.

"Agenda ini sebagai acuan untuk 2017. Di samping itu juga kami melakukan inovasi dan pengembangan yang lebih menarik dan unik," katanya.

Kegiatan pariwisata seni dan budaya lainnya, kata Opar, Festival Rakyat Cibaliung, Seren Taun masyarakat adat (kaolotan) Banten Selatan, Kang Nong Banten, Festival Situ Tujuh Muara, Festival Masyarakat Pesisir, Festival Bahari, Festival Tanjung Lesung, dan Ekspedisi Sungai Cibanten.

"Kemarin kita juga menggelar Festival Tanjung Lesung dan Banten Beach Festival di Anyer. Hingga akhir tahun ini kita masih ada event Festival Tangerang, dan Panjang Mulud," kata Opar.

Ia berharap dalam pengembangan pariwisata di Banten membutuhkan dukungan dan peran semua pihak, terutama masyarakat sekitar kawasan wisata perlu meningkatkan budaya sadar wisata. Sehingga wisatawan yang datang ke Banten merasa aman dan nyaman dalam menikmati berbagai pesona pariwisata Banten.

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016