Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) kembali mengadakan kegiatan temu bisnis (business matchmaking) 25 perusahaan rintisan (startup) HUB.ID Accelerator untuk menjajaki kerja sama dengan mitra bisnis potensial dari berbagai perusahaan/institusi, mulai dari BUMN, pemerintahan, korporasi swasta, serta institusi riset/pendidikan.
Kegiatan business matchmaking HUB.ID Accelerator kali ini telah dilaksanakan di Jakarta secara offline dengan membagi kegiatan matchmaking selama lima kali pada tanggal 15 – 16 Agustus dan 29 – 31 Agustus 2023 serta berhasil menghadirkan lebih dari 90 orang mitra bisnis (business partner), mulai dari kategori kesehatan, pertanian, finansial, hingga logistik untuk bertemu dengan ke-25 startup HUB.ID Accelerator yaitu BroilerX, GENN, Broom.id, Peris.ai, TruClimate, PathGen, Bebasinvestasi, Belanjaparts, Mindtera, Bizhare, Bepahkupi, Cardlez, Habibi Garden, CARDS, Logice, Healthpro.id, Semaai, Soul Parking, REDY, MySkill, Nafas, PINTAR, Bioma, Gapai by Academix dan EBM Scitech.
Kegiatan yang telah dilaksanakan di Jakarta kali ini menjadi kegiatan Business Matchmaking pembuka dan akan dilanjutkan dengan kegiatan Business Matchmaking dengan skala yang lebih besar yaitu HUB.ID Partner Day x Nex-BE Fest di Bali pada tanggal 13 – 14 September 2023 serta Networking Session di 5 (lima) kota di Indonesia yaitu Medan, Samarinda, Makassar, Surabaya, dan Semarang pada bulan September hingga November mendatang.
Dengan suksesnya gelaran HUB.ID Accelerator sejak tahun 2021, Direktur Ekonomi Digital Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo I Nyoman Adhiarna dalam keterangan tertulisnya, Kamis, menyatakan tetap optimis bahwa di era tech winter yang penuh tantangan, HUB.ID Accelerator bisa menjadi peluang untuk memperbanyak dan mengembangkan kualitas, networking, dan sinergi bisnis startup sejalan dengan komitmen Kemkominfo untuk terus mengembangkan sektor ekonomi digital di Indonesia.
Dalam kegiatan business matchmaking, tidak hanya berdiskusi mengenai peluang kerja sama dengan business partner, seluruh startup juga diberikan kesempatan untuk memperkenalkan bisnis dan produknya melalui kegiatan lelang (pitching) di mana pada rangkaian kegiatan lainnya yaitu bimbingan bisnis (business mentoring), seluruh startup mendapat pelatihan dari Peter Browne selaku pitch trainer yang telah memiliki banyak pencapaian dalam mengedukasi lebih dari 750 pendiri startup dari berbagai belahan dunia.
Menutup Business Matchmaking di Jakarta, I Nyoman Adhiarna menyampaikan apresiasi atas partisipasi dari Kementerian/Lembaga, BUMN, Institusi Pendidikan, dan Korporasi Swasta sehingga kegiatan Business Matchmaking HUB.ID Accelerator sukses terselenggara.
“Seluruh program HUB.ID Accelerator 2023 yang telah dilaksanakan hingga hari ini merupakan awal untuk menguatkan sinergi, kerja sama, dan perkembangan Startup Digital yang lebih optimal dan berkelanjutan," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Kegiatan business matchmaking HUB.ID Accelerator kali ini telah dilaksanakan di Jakarta secara offline dengan membagi kegiatan matchmaking selama lima kali pada tanggal 15 – 16 Agustus dan 29 – 31 Agustus 2023 serta berhasil menghadirkan lebih dari 90 orang mitra bisnis (business partner), mulai dari kategori kesehatan, pertanian, finansial, hingga logistik untuk bertemu dengan ke-25 startup HUB.ID Accelerator yaitu BroilerX, GENN, Broom.id, Peris.ai, TruClimate, PathGen, Bebasinvestasi, Belanjaparts, Mindtera, Bizhare, Bepahkupi, Cardlez, Habibi Garden, CARDS, Logice, Healthpro.id, Semaai, Soul Parking, REDY, MySkill, Nafas, PINTAR, Bioma, Gapai by Academix dan EBM Scitech.
Kegiatan yang telah dilaksanakan di Jakarta kali ini menjadi kegiatan Business Matchmaking pembuka dan akan dilanjutkan dengan kegiatan Business Matchmaking dengan skala yang lebih besar yaitu HUB.ID Partner Day x Nex-BE Fest di Bali pada tanggal 13 – 14 September 2023 serta Networking Session di 5 (lima) kota di Indonesia yaitu Medan, Samarinda, Makassar, Surabaya, dan Semarang pada bulan September hingga November mendatang.
Dengan suksesnya gelaran HUB.ID Accelerator sejak tahun 2021, Direktur Ekonomi Digital Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo I Nyoman Adhiarna dalam keterangan tertulisnya, Kamis, menyatakan tetap optimis bahwa di era tech winter yang penuh tantangan, HUB.ID Accelerator bisa menjadi peluang untuk memperbanyak dan mengembangkan kualitas, networking, dan sinergi bisnis startup sejalan dengan komitmen Kemkominfo untuk terus mengembangkan sektor ekonomi digital di Indonesia.
Dalam kegiatan business matchmaking, tidak hanya berdiskusi mengenai peluang kerja sama dengan business partner, seluruh startup juga diberikan kesempatan untuk memperkenalkan bisnis dan produknya melalui kegiatan lelang (pitching) di mana pada rangkaian kegiatan lainnya yaitu bimbingan bisnis (business mentoring), seluruh startup mendapat pelatihan dari Peter Browne selaku pitch trainer yang telah memiliki banyak pencapaian dalam mengedukasi lebih dari 750 pendiri startup dari berbagai belahan dunia.
Menutup Business Matchmaking di Jakarta, I Nyoman Adhiarna menyampaikan apresiasi atas partisipasi dari Kementerian/Lembaga, BUMN, Institusi Pendidikan, dan Korporasi Swasta sehingga kegiatan Business Matchmaking HUB.ID Accelerator sukses terselenggara.
“Seluruh program HUB.ID Accelerator 2023 yang telah dilaksanakan hingga hari ini merupakan awal untuk menguatkan sinergi, kerja sama, dan perkembangan Startup Digital yang lebih optimal dan berkelanjutan," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023