Jakarta (Antara News) - Perusahaan global asal China, China Communication Costruction Group (CCCG) melalui anak usaha China Harbour Indonesia berencana membangun apartemen di kawasan Jakarta Barat dengan target pasar dari kalangan menengah.

"Kami merupakan perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur serta sudah 20 tahun berkiprah di Indonesia dengan karya Jembatan Suramadu, Jawa Timur, Jakarta International Container Terminal (JITC), dan jalan tol Medan - Kualanamu," kata Presiden China Harbour Indonesia, Shen Chao.

CCCG sendiri merupakan perusahaan hasil merger dari dua perusahaan China yakni China Harbour Engineering Company dan China Road and Bridge Corporation. Perusahaan ini juga sudah listing di tiga negara yakni Shanghai, Singapura, dan Hongkong.

Perusahaan ini juga masuk peringkat 165 dari Top 500 perusahaan global Fortune, serta masuk peringkat 5 dari 250 perusahaan kontraktor besar yang tergabung dalam Engineering News Record. CCCG memiliki banyak proyek di luar negeri mulai dari Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Asia.

Shen mengatakan CCCG saat ini memiliki 400 proyek tersebar di 90 kota di dunia dengan total areal lahan 20 juta meter persegi.

"Kami melihat Indonesia sebagai sebuah tempat investasi dan bisnis yang penting selain dikarenakan usaha pemerintah Indonesia yang tak pernah berhenti untuk menciptakan sebuah atmosfir bisnis yang kondusif, juga sebuah pasar yang menarik karena jumlah populasinya yang besar," kata Shen.

Shen mengatakan China Harbour Indonesia berencana membangun 30 menara di Jakarta Barat yang diperuntukkan bagi hunian kalangan menengah dengan harga tidak lebih dari Rp300 juta, namun dengan kualitas setara dengan apartemen menengah atas.

Shen mengatakan sebagai tahap awal yang akan direalisasikan sebanyak 8 tower, perusahaan juga telah mengantongi bank tanah 15 hektare di kawasan Jakarta.

Shen menjelaskan untuk bisnis terkait properti, perusahaan global China ini akan menggunakan brand CCCG Overseas Real Estate (CORE).

Mengenai masuknya perusahaan ini di industri properti Indonesia, Shen mengatakan perusahaan melihatnya jauh ke depan. Indonesia memiliki pasar yang sangat kuat untuk sektor properti ke depannya sehingga perusahaan melihatnya sebagai suatu peluang.

CCCG memiliki 167 kantor cabang yang beroperasi di lebih dari 120 negara di dunia dan memiliki lebih dari 120.000 karyawan.

Shen menjelaskan CCCG memiliki budaya "teamwork" yang tercerminkan di semua proyek mereka sehingga dapat menjamin efisiensi biaya, pembuatan konstruksi yang berkualitas, dan penyelesaian proyek yang selalu tepat waktu.

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016