Perusahaan industri kertas, yaitu PT Indah Kiat Pulp and Paper, di Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, menguliahkan puluhan karyawannya program vokasi D1 Kertas.
Program kuliah tersebut, bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian. Adapun pendidikan vokasi tersebut diselenggarakan oleh Politeknik STMI Jakarta.
Head of Corporate Sosial Responsibility PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) Serang, Dani Kusumah mengatakan, awal mulanya ada program vokasi setara D1 ini, sebelumnya Indah Kiat pernah mengirim beasiswa untuk masyarakat. Saat itu, ada dua orang yang dikirim untuk mengikuti perkuliahan.
Kemudian pada tahun 2022, ada penawaran dari BPSDMI untuk mengadakan program kuliah bagi karyawan yang lulusan SMA untuk mengikuti program vokasi D1.
“Akhirnya kita menyambut hal tersebut, untuk mengikuti perkuliahan, teman teman kita dari karyawan cukup antusias mengikuti program ini,” kata Dani, Selasa (16/5/2023).
Dani menuturkan, bagi karyawan yang akan mengikuti program vokasi D1 tersebut, pihaknya membuka seleksi mulai dari penilaian performa tahunan Dari perfoma tahunan tersebut diperoleh lebih dari 60 karyawan mengikuti seleksi, sampai dinyatakan lolos sebanyak 25.
“Jadi perjalannya ini cukup panjang yah, karena kita menyusun dulu mata kuliahnya, dosen dosennya, untuk dosen dosennya kita dapat dari tiga unsur, pertama dari Politeknik STMI, kedua YASI (Yayasan Selulosa Indonesia) dan ketiga dari karyawan senior,” tuturnya.
Peserta kuliah yang juga karyawan PT Indah Kiat Pulp And Paper
Dani mengungkapkan, pada hari Senin (15/5/2023) kemarin dilaksanakan Pembukaan Perkuliahan.
Dalam kuliah perdana tersebut, dihadiri langsung oleh Kepala BPSDMI, Masrokhan, kemudian hadir juga Direktur STMI, Mustofa, Ketua YASI, Andoyo Sugiharto dan Direktur Indah Kiat Heppy Moiras serta unsur dosen.
“Kegiatannya itu berupa penandatangan kesepakatan kerjasama antara BPSDMI dengan Indah Kiat untuk mengikuti kegiatan perkuliahan selama setahun, kemudian dilanjutkan kuliah perdana,” tuturnya.
Dani mengatakan dengan adanya program kuliah ini tentunya karyawan yang sudah lulus program vokasi D1 maka selanjutnya akan diajukan untuk meningkatkan kenaikan level di pekerjaannya.
