Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Republik Indonesia, Ali Muctar Ngabalin apresiasi jajaran Polres Lebak yang merespon keluhan masyarakat tentang adanya ktifitas galian tanah di Desa Warunggunung, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak. Menurut Ali Ngabalin, Polres Lebak sigap dalam menerima keluhan warga yang memang terkena dampak galian.
"Kita dari Kantor Staf Presiden mengapresiasi itu jajaran Polres Lebak yang memang langsung terjun ke lokasi untuk menerima keluhan dan aduan masyarakat soal aktifitas galian tanah," kata Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden RI, Ali Muctar Ngabalin di Jakarta, Senin (15/5/2023).
Lebih lanjut, Ali Ngabalin juga mempersilahkan kepada masyarakat untuk melaporkan kembali jika memang masih adanya aktifitas galian tanah yang memang menyebabkan jalan rusak ke KSP. Kata Ali Ngabalin, Kantor Staf Presiden selalu terbuka dan memang menjadi kepanjangan Presiden Joko Widodo dalam menampung keluhan dan persoalan masyarakat.
"Silahkan laporkan langsung dan bisa datang ke KSP jika ada oknum yang terlibat dalam beking galian. Tentu kita akan respon aduan masyarakat, ini sudah keharusan dari Perintah Bapak Presiden Joko Widodo terutama soal keluhan jalan rusak," tutur Ngabalin.
Personel Polres Lebak saat di lapangan
Untuk diketahui, jajaran Polres Lebak terjun langsung ke lokasi galian tanah yang memang dikeluhkan warga. Mereka melakukan pengecekan dan himabuan sesuai arahan dari Kapolres Lebak, AKBP Wiwin Setiawan.
"Iya betul kita ke lokasi galian tanah merah yang ada di Kampung Pertelon, Desa Warunggunung. Kami ingatkan material yang memang diangkut agar benar-benar tidak mengotori jalan karena jelas ada hak pengguna jalan lain," tegas Kanit Turjawali, R Agung, Senin (15/5/2023)
Sebelumnya, adanya aktifitas galian tanah merah di Kampung Pertelon, Desa Warunggunung, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak mendapat tanggapan dari Kapolres Lebak, AKBP Wiwin Setiawan, menurutnya dia akan segera menindak lanjuti.
"Terimkakasih informasinya kang, nanti kita akan segera tindak lanjuti ke lapangan," ucap AKBP Wiwin Setiawan melalui pesan WhatsAapnya, Senin (15/5/2023).
