Sebanyak dua partai yakni PDI Perjuangan dan Nasdem, Kamis (11/5), mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) yang akan maju pada kontestasi pemilihan umum (Pemilu) serentak pada tahun 2024 mendatang, ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon.
Ketua KPU Kota Cilegon Irfan Alfi ditemui di aula KPU Kota Cilegon mengatakan, di hari kesebelas masa pendaftaran yang dibuka sejak 1 Mei 2023 baru PDI P dan Nasdem yang mendaftar, berkas syarat pendaftaran bacaleg keduanya pun telah dinyatakan lengkap dan diterima.
"KPU sudah menerima pendaftaran bacaleg dari dua partai, dari partai PDI perjuangan dan partai Nasdem syarat dokumen pengajuan nama, persetujuan dari DPP dan dokumen Bacaleg nya itu sudah lengkap. dan keduanya sudah kita nyatakan lengkap dan diterima pendaftaran nya," kata Irfan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cilegon Reno Yanuar. (Susmiatun Hayati)
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cilegon Reno Yanuar mengatakan pada pendaftaran Bacaleg kali ini, jumlah keterwakilan perempuan dari PDI Perjuangan Kota Cilegon lebih banyak dibandingkan pada Pemilu tahun 2019 lalu. Bahkan di salah satu daerah pemilihan yakni Citangkil - Ciwandan keterwakilan perempuan mencapai 50 persen.
"Jumlahnya kali ini keterwakilan perempuan lebih banyak. Bahkan ada satu dapil itu mencapai 50 persen dari 30 persen keterwakilan yang ditargetkan di setiap dapil. Ini lebih banyak sekali keterwakilan perempuan nya karena kita memang ingin memaksimalkan untuk mengedepankan membela kaum perempuan, seiring dengan maraknya kkasus KDRT," kata Reno.
Ketua DPD Nasdem Kota Cilegon Hawasi Sabrawi. (Susmiatun Hayati)
Sedangkan Ketua DPD Partai Nasdem Kota Cilegon, Hawasi Sabrawi mengatakan pada pendaftaran Bacaleg kali ini, ia menyebut 60 persen Bacaleg berasal dari kalangan milenial yang diharapkan mampu mendongkrak suara partai.
"Optimis saja, Hampir sebagian besar 60 persen adalah milenial tentunya walau muda bukan orang baru dipolitik," jelas Hawasi.
Selanjutnya, pihak KPU akan melakukan verifikasi administrasi berkas pendaftaran yang telah diterima. Sebelum kemudian ditetapkan daftar calon sementara.
