Tangerang (Antara News) - Menteri Perindustrian RI Saleh Husen membuka pelaksanaan pameran pembangunan Provinsi Banten atau Banten Expo 2015 yang berlangsung di Mall Balekota Kota Tangerang, Jumat malam.

Pelaksanaan Banten Expo dalam rangkaian HUT Banten yang ke-15 diikuti sekitar 71 peserta dari berbagai lembaga atau instasi, BUMN, BUMD dan swasta. Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 20 sampai  24 November 2015.

Menteri Perindustrian Saleh Husen mengatakan, Banten memiliki letak geografis yang sangat strategis dekat dengan ibu kota Jakarta serta didukung dengan potensi ekonomi yang bagus, beragam produk lokal yang berpotensi untuk dikembangkan seperti makanan olahan, tenun, dan kerajinan.

Selain itu, kata Saleh, Banten memiliki kekayaan dan kearifan lokal yang melahirkan Batik Banten, anyaman dan tenun Baduy. Provinsi Banten juga memiliki 34 sentra IKM yang meliputi sentra makanan ringan, alas kaki, logam, batubata dan genteng yang tersebar di Kabupaten Serang, Pandeglang dan Lebak.

"Di Banten, saya harus acungkan jempol karena semua ada. Dengan lokasi geografis strategis, budaya yang kuat, keberadaan IKM serta industri besar, saya yakin produk ‘made' in Banten terus berkembang," kata Menteri Perindustrian.

Ia mengatakan, melalui Banten expo 2015 diharapkan dapat meningkatkan peluang usaha bagi para peserta dan dapat meningkatkan dayas aing Industri Kecil menegah (IKM) dan UMKM maupun industri menengah keatas. Dengan demikian, nantinya akan dapat meningkatkan perekonomian di Provinsi Banten dan pada akhirnya kesejahteraan masyarakat juga meningkat.

Sementara itu Gubernur Banten Rano Karno mengatakan, selain dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, selain mampu meningkatkan perekonomian di Banten, Banten Expo juga diharapkan menjadi wahana informasi dan komunikasi berkaitan dengan pelayanan masyarakat, program kegiatan pembangunan dan potensi daerah di Banten. Sehingga melalui Banten Expo masyarakat Banten khususnya dapat melihat dan memahami program kegiatan pembangunan di ProvinsiBanten.

"Kedepan saya mengharapkan agar pameran Banten expo ini dapat dilaksanakan di ICE yang diikuti oleh pengusaha-pengusaha yang ada di Banten," kata Gubernur Banten.

Gubernur menambahkan, dalam rangkaian HUT Banten yang ke 15, mall-mall yang ada di Banten akan menyelengarakan Banten 'great sale' dari tanggal 28 November 2015 sampai 10 Januari 2016, dengan harapan transaksi bisa mencapaiRp5 Triliun.

"Ini adalah salah satu daya tarik untuk masyarakat Banten khusunya, agar mereka tidak berbelanja pada tahun baru nanti di luar ProvinsiBanten," katanya.

Kepala Dinas perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten Masruri mengatakan, pada tahun ini kegiatan Banten Expo diikuti oleh 71 peserta dengan total stand yang disediakan sebanyak 149 stand. Event kegiatan Banten Expo pada tahun ini dibagi atas tiga kelompok yaitu, informasi dan publikasi hasil-hasil pembangunan yang telah dan akan dilaksanakan oleh beberapa seckor  dan kedinasan, kedua, konsultasi  dan layanan publik seperti pelayanan perijinan oleh BKPMPT dan pelayanan pajak on line.

"Kemudian yang ketiga gelarproduk IKM dan UMKM yang ada diwilayah Provinsi Banten. Kami beharap kegiatan ini bisa mendorong kemajuan ekonomi di Banten terumata IKM dan UMKM," kata Mashuri. 

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015