PT Synthesis Karya Pratama selaku pengembang hunian Synthesis Huis, Cijantung, Jakarta Timur, kembali menggandeng bank kali ini PT Bank Central Asia Syariah Tbk untuk memudahkan konsumen memiliki rumah.
Penandatanganan kerja sama dilakukan Budi Yanto Lusli selaku Chief Executive Officer PT Synthesis Karya Pratama dengan Dwidadi Sugito selaku Kepala Satuan Kerja Bisnis Ritel dan Konsumer PT Bank BCA Syariah Tbk, pada Selasa (31/1) berlokasi di Synthesis Square Tower.
Hadir juga pada kesempatan itu Aldo Daniel selaku Managing Director PT Synthesis Karya Pratama, Sriwisnu Wijayadi Officer Fungsi Pengembangan dan Layanan Bisnis PT Bank BCA Syariah Tbk, dan Pety Fatimah selaku perwakilan notaris.
Dibangun di atas lahan seluas 5,5 hektare, Synthesis Huiz menghadirkan berbagai program menarik bagi calon konsumen yang ingin bertransaksi melalui Bank BCA Syariah, jelas Aldo.
Aldo mengatakan, kami bangga bisa menggandeng salah satu perbankan syariah terbesar di Indonesia. Artinya, kehadiran Synthesis Huis dapat dipercaya oleh perbankan nasional dalam hal pembiayaan secara KPR.
"Melalui kerja sama strategis ini, kami berusaha menawarkan pilihan kepada konsumen terkait pembiayaan untuk mempermudah konsumen membeli unit hunian dengan cara KPR. Adanya fasilitas KPR dari Bank BCA Syariah, tentunya akan membantu konsumen merealisasikan mimpinya mempunyai rumah di Synthesis Huis," ucapnya.
"Kami rasa, program KPR yang ditawarkan Bank BCA Syariah untuk konsumen Synthesis Huis cukup menarik. Bunga KPR yang ditawarkan cukup kompetitif. Melalui pembiayaan ini, konsumen bisa mencicil maksimal selama 20 tahun. Tenor yang ditawarkan diharapkan akan membantu beban cicilan konsumen. Dengan tenor yang disepakati, angsuran KPR otomatis jadi lebih rendah," ungkap Aldo.
Menurut Aldo, Bank BCA Syariah menawarkan berbagai produk fasilitas KPR yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen Synthesis Huis, mulai dari suku bunga pinjaman yang sangat kompetitif hingga proses pengajuan KPR khusus untuk pembelian rumah dari developer yang telah memiliki kerja sama dengan Bank BCA Syariah.
Lebih lanjut Aldo mengatakan, bunga KPR yang ditawarkan Bank BCA Syariah khusus untuk kerja sama ini marjin mulai dari 3,85% fixed 3 tahun pertama, marjin berjenjang dan marjin fixed untuk tenor 10 tahun mulai dari 6,75%. Dengan program-program KPR yang menarik yang dimiliki Bank BCA Syariah, kami berharap akan meningkatkan minat masyarakat untuk segera memiliki hunian di Synthesis Huis.
Sebelumnya, kata Aldo, Synthesis Huis juga telah bekerja sama dengan beberapa bank besar. Kedepan, tentunya kami juga sedang melakukan penjajakan untuk menggandeng perbankan lainnya guna mempermudah konsumen dalam hal pembiayaan melalui KPR.
“Dengan menggandeng sejumlah perbankan, harapannya Synthesis Huis dapat dengan mudah menjual unit hunian sesuai target yang direncanakan” pungkas Aldo optimis.
Tahap awal, rencananya Synthesis Huis akan membangun sebanyak 215 unit hunian dilanjutkan dengan tahap selanjutnya sebanyak kurang lebih 100 unit hunian. Tahap 1A akan dibangun 93 unit dan akan diserah terimakan pada pertengahan tahun 2023.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Penandatanganan kerja sama dilakukan Budi Yanto Lusli selaku Chief Executive Officer PT Synthesis Karya Pratama dengan Dwidadi Sugito selaku Kepala Satuan Kerja Bisnis Ritel dan Konsumer PT Bank BCA Syariah Tbk, pada Selasa (31/1) berlokasi di Synthesis Square Tower.
Hadir juga pada kesempatan itu Aldo Daniel selaku Managing Director PT Synthesis Karya Pratama, Sriwisnu Wijayadi Officer Fungsi Pengembangan dan Layanan Bisnis PT Bank BCA Syariah Tbk, dan Pety Fatimah selaku perwakilan notaris.
Dibangun di atas lahan seluas 5,5 hektare, Synthesis Huiz menghadirkan berbagai program menarik bagi calon konsumen yang ingin bertransaksi melalui Bank BCA Syariah, jelas Aldo.
Aldo mengatakan, kami bangga bisa menggandeng salah satu perbankan syariah terbesar di Indonesia. Artinya, kehadiran Synthesis Huis dapat dipercaya oleh perbankan nasional dalam hal pembiayaan secara KPR.
"Melalui kerja sama strategis ini, kami berusaha menawarkan pilihan kepada konsumen terkait pembiayaan untuk mempermudah konsumen membeli unit hunian dengan cara KPR. Adanya fasilitas KPR dari Bank BCA Syariah, tentunya akan membantu konsumen merealisasikan mimpinya mempunyai rumah di Synthesis Huis," ucapnya.
"Kami rasa, program KPR yang ditawarkan Bank BCA Syariah untuk konsumen Synthesis Huis cukup menarik. Bunga KPR yang ditawarkan cukup kompetitif. Melalui pembiayaan ini, konsumen bisa mencicil maksimal selama 20 tahun. Tenor yang ditawarkan diharapkan akan membantu beban cicilan konsumen. Dengan tenor yang disepakati, angsuran KPR otomatis jadi lebih rendah," ungkap Aldo.
Menurut Aldo, Bank BCA Syariah menawarkan berbagai produk fasilitas KPR yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen Synthesis Huis, mulai dari suku bunga pinjaman yang sangat kompetitif hingga proses pengajuan KPR khusus untuk pembelian rumah dari developer yang telah memiliki kerja sama dengan Bank BCA Syariah.
Lebih lanjut Aldo mengatakan, bunga KPR yang ditawarkan Bank BCA Syariah khusus untuk kerja sama ini marjin mulai dari 3,85% fixed 3 tahun pertama, marjin berjenjang dan marjin fixed untuk tenor 10 tahun mulai dari 6,75%. Dengan program-program KPR yang menarik yang dimiliki Bank BCA Syariah, kami berharap akan meningkatkan minat masyarakat untuk segera memiliki hunian di Synthesis Huis.
Sebelumnya, kata Aldo, Synthesis Huis juga telah bekerja sama dengan beberapa bank besar. Kedepan, tentunya kami juga sedang melakukan penjajakan untuk menggandeng perbankan lainnya guna mempermudah konsumen dalam hal pembiayaan melalui KPR.
“Dengan menggandeng sejumlah perbankan, harapannya Synthesis Huis dapat dengan mudah menjual unit hunian sesuai target yang direncanakan” pungkas Aldo optimis.
Tahap awal, rencananya Synthesis Huis akan membangun sebanyak 215 unit hunian dilanjutkan dengan tahap selanjutnya sebanyak kurang lebih 100 unit hunian. Tahap 1A akan dibangun 93 unit dan akan diserah terimakan pada pertengahan tahun 2023.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023