Di akhir bulan Desember 2022 Bea Cukai Merak sebagai unit kerja vertikal di bawah Kanwil Bea Cukai Banten melepas ekspor terakhir PT Timah Industri sebagai bagian dari gebyar ekspor akhir tahun di Cilegon, Banten.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Bea Cukai Merak Beni Novri, Kepala Cabang Sucofindo Cilegon Dominggus Raymond, Direktur Utama PT Timah Industri Ria Wardhani Pawan, dan Direktur PT Timah Industri Amin Haris Sugiharto, Komisaris Utama PT Timah Industri Alwin albar beserta Direksi dan Komisaris Holding Company PT Timah Tbk.
Baca juga: Bea Cukai Merak lakukan penegahan rokok ilegal dan MMEA
Selama tahun 2022, PT Timah Industri berhasil mengekspor 6.333 Ton Tin Chemical dan 515 Ton Tin Solder yang menghasilkan devisa negara sejumlah 92,7 juta USD atau setara Rp1,4 triliun. Hal ini secara penerimaan devisa negara mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar 88 juta USD atau setara dengan Rp1,2 triliun, adapun tujuan ekspor dari PT Timah Industri tersebar di berbagai negara di kawasan USA, Canada, India, Vietnam, Thailand, Italy, UAE, China, India, USA, Taiwan, Singapore, South Korea & Australia.
Keberhasilan ekspor ini tentunya sangat mendukung program pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Juga menjadi bukti peran serta dari Bea Cukai Merak dalam mendukung perkembangan industri dalam negeri karena PT Timah Industri mendapatkan fasilitas Kawasan Berikat dari Bea Cukai sejak tahun 2018, dan PT Timah Indutri sangat merasakan manfaat dari fasilitas tersebut dalam meningkatkan daya saing ekspor.
Kepala Bea Cukai Merak, Beni Novri menyampaikan “Bea Cukai Merak terus memberikan dukungan melalui asistensi secara simultan terhadap PT Timah Industri untuk terus meningkatkan ekspor, karena ditengah situasi global yang tidak mudah seperti sekarang ini diperlukan dukungan penuh pemerintah agar perusahaan-perusahaan dapat terus bertahan dan berkembang, meningkatkan ekspornya," ujarnya.
Peran asistensi Bea Cukai Merak sangat dirasakan oleh manajemen PT Timah Industri dalam upaya pemenuhan ketentuan, efisiensi dan peningkatan kemampuan untuk bersaing di pasar global yang tentunya akan berdampak positif bagi pergerakan roda perekonomian nasional dan berharap kinerja kawasan berikatnya dapat lebih berekspansi untuk menjadi Kawasan Berikat Mandiri (KBM), sehingga kegiatan ekspor semakin meningkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Hadir dalam acara tersebut Kepala Bea Cukai Merak Beni Novri, Kepala Cabang Sucofindo Cilegon Dominggus Raymond, Direktur Utama PT Timah Industri Ria Wardhani Pawan, dan Direktur PT Timah Industri Amin Haris Sugiharto, Komisaris Utama PT Timah Industri Alwin albar beserta Direksi dan Komisaris Holding Company PT Timah Tbk.
Baca juga: Bea Cukai Merak lakukan penegahan rokok ilegal dan MMEA
Selama tahun 2022, PT Timah Industri berhasil mengekspor 6.333 Ton Tin Chemical dan 515 Ton Tin Solder yang menghasilkan devisa negara sejumlah 92,7 juta USD atau setara Rp1,4 triliun. Hal ini secara penerimaan devisa negara mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar 88 juta USD atau setara dengan Rp1,2 triliun, adapun tujuan ekspor dari PT Timah Industri tersebar di berbagai negara di kawasan USA, Canada, India, Vietnam, Thailand, Italy, UAE, China, India, USA, Taiwan, Singapore, South Korea & Australia.
Keberhasilan ekspor ini tentunya sangat mendukung program pemerintah dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Juga menjadi bukti peran serta dari Bea Cukai Merak dalam mendukung perkembangan industri dalam negeri karena PT Timah Industri mendapatkan fasilitas Kawasan Berikat dari Bea Cukai sejak tahun 2018, dan PT Timah Indutri sangat merasakan manfaat dari fasilitas tersebut dalam meningkatkan daya saing ekspor.
Kepala Bea Cukai Merak, Beni Novri menyampaikan “Bea Cukai Merak terus memberikan dukungan melalui asistensi secara simultan terhadap PT Timah Industri untuk terus meningkatkan ekspor, karena ditengah situasi global yang tidak mudah seperti sekarang ini diperlukan dukungan penuh pemerintah agar perusahaan-perusahaan dapat terus bertahan dan berkembang, meningkatkan ekspornya," ujarnya.
Peran asistensi Bea Cukai Merak sangat dirasakan oleh manajemen PT Timah Industri dalam upaya pemenuhan ketentuan, efisiensi dan peningkatan kemampuan untuk bersaing di pasar global yang tentunya akan berdampak positif bagi pergerakan roda perekonomian nasional dan berharap kinerja kawasan berikatnya dapat lebih berekspansi untuk menjadi Kawasan Berikat Mandiri (KBM), sehingga kegiatan ekspor semakin meningkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023