Sekda Provinsi: Lembaga Keagamaan Membutuhkan Dukungan Pendanaan

Pandeglang (Antara News) - Sekretaris Daerah Provinsi Banten Kurdi Matin mengatakan masih banyak lembaga keagamaan yang membutuhkan dukungan pendanaan dari Provinsi Banten.

"Kita perlu dukung agar lembaga keagamaan tersebut dapat terus berkembang dan menjalankan khitahnya dalam pengembangan pendidikan, sosial, dan keagamaan," kata Kurdi Matin di Pandeglang, Jumat.

Pemprov Banten akan memberikan dukungan dana terutama kepada lembaga keagamaan yang selama ini telah membantu dan berjasa dalam mengembangkan Provinsi Banten, kata Kurdi.

Kurdi memberi contoh salah satunya lembaga keagamaan Mathla'ul Anwar yang pernah ikut berjuang dan memberikan kontribusi yang tidak sedikit terhadap pembentukan Provinsi Banten.

   

Kurdi berjanji segera melakukan kajian untuk mengalokasikan anggaran dalam bentuk bansos atau hibah senilai Rp4 miliar bagi pembangunan gedung sekolah yang dikelola Mathla'ul Anwar.

"Saya mendengar pihak Mathla'ul Anwar pernah mengajukan bantuan dana, tapi waktu itu saya belum menjabat Sekretaris Provinsi Banten, tapi nanti akan dilihat dan dikaji dulu," katanya.

 

Menurut dia, saat ini ada perbedaan signifikan dalam penyaluran dana hibah, nuasanya agar gamang, namun bukan berarti tidak diakomodasi usulan itu, tapi perlu kajian lebih tajam.

Ketua Wali Amanah Mathla'ul Anwar Irsyad Juwaeli menyatakan sebelumnya telah mengusulkan bantuan hibah sebesar Rp4 miliar pada pemerintah Provinsi Banten dan telah direspon.

"Responnya sudah ada tapi sampai sekarang belum juga diberikan, kita membutuhkan anggaran tersebut untuk melanjutkan pembangunan gedung sekolah," ujarnya.

Meski sampai saat ini belum diberikan, namun Irsyad menyatakan sangat yakin pemerintah Provinsi Banten akan memberikan bantuan tersebut karena peruntukannya sangat jelas untuk pengembangan pendidikan di daerah itu.NNNN