Tangerang (Antara News) - Pemerintah Kota Tangerang, Banten, memberikan penghargaan internal kepada dinas yang berhasil menjalankan sistem pengadaan secara elektronik (SPSE).

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin di Tangerang, Selasa, mengatakan penghargaan diberikan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) berdasarkan beberapa kriteria, diantaranya  ketepatan waktu dalam proses pengadaan.

"Hal tersebut sebagai bentuk akuntabilitas pengadaan barang dan jasa di lingkungan pemerintah Kota Tangerang karena telah berhasil menjalankan sistem pengadaan secara elektronik," Katanya.

Dengan adanya penghargaan internal tersebut, diharapkan seluruh OPD yang ada di lingkungan pemerintahan Kota Tangerang bisa menjalankan proses pengadaan dengan lebih cepat dan akuntabel.

"Ini sejalan dengan program pemerintah yang mengutamakan akuntabilitas dalam setiap kebijakannya," kata Sachrudin.

Sekretaris Kota Tangerang Dadi Budaeri mengatakan, kepada seluruh OPD yang hadir agar tetap mengawasi setiap proses pengadaan yang berlangsung.

Sebab proses pengadaan yang tidak sesuai dapat berdampak pada terhambatnya proses penyerapan anggaran.

"Prosesnya harus selalu dipantau karena menyangkut penyerapan dan realisasi anggaran kegiatan," ujarnya.

Adapun pemenang SPSE Award 2015 antara lain, untuk kategori implementasi rencana umum pengadaan diperoleh Dinas Pemuda Olahraga dan Ekonomi Kreatif, kategori implementasi paket e-tendering dengan nama paket inventarisasi aset milik daerah (DPKD). Lalu kategori implementasi paket e-purchasing diperoleh Dinas Kesehatan.

Pemerintah Kota Tangerang sebelumnya terpilih menjadi program percontohan (pilot project) penerapan SPSEversi IV dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Lembaga Pengadaan Sistem Elektronik (LPSE) Kota Tangerang yang dibentuk pada tahun 2009 awalnya hanya merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang dipimpin oleh pejabat setingkat eselon IV.

Namun dikarenakan tuntutan pengembangan organisasi sebagai akibat dari semakin banyaknya paket lelang yang harus dilaksanakan, LPSE Kota Tangerang berubah menjadi Bidang SPSE yang dipimpin oleh pejabat setingkat esselon III.

Kepala Bidang SPSE Kota Tangerang Euis Nurlaila menambahkan SPSE Versi IV merupakan versi terbaru dengan proses pengadaan bisa berjalan lebih cepat, karena semuanya akan dilakukan oleh sistem, termasuk evaluasi pemenang proses pengadaan.

"Targetnya semua pengadaan pada bulan Juli bisa menggunakan versi terbaru," katanya.

Dalam proses lelang pada SPSE IV ini terdapat beberapa fitur baru, antara lain integrasi pembuatan paket dengan aplikasi SIRUP, Standar Dokumen Pengadaan elektronik, Pengambilan keputusan menggunakan prinsip collective colegial, koreksi aritmatik otomatis, dan e-Kontrak.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015