Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten mendorong agar semua pihak terkait senantiasa memberikan perhatian penuh terhadap hak-hak anak terutama dalam hal pendidikan dan kesehatan. 

"Saya mengimbau kepada para orang tua agar ketahanan keluarga terus ditingkatkan, di lingkungan baik RT/RW, Lurah/Kades, hingga kecamatan. Penuhi hak-hak anak seperti ruang bermain, belajar dan mendapatkan gizi yang sehat," ucap Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid usai menghadiri Webinar Pendidikan Tumbuh Kembang Anak dalam menyambut Hari Anak Nasional 2022 di Tangerang, Kamis. 

Ia juga mengatakan, di Hari Anak Nasional 2022 ini menjadi momentum bersama dalam menguatkan komitmen untuk memenuhi tumbuh kembang anak. 

"Dalam rangkaian Hari Anak Nasional ini agar semua terlibat dalam membimbing, mengarahkan anak-anak ke pada hal yang positif dan kebaikan," katanya. 

Menurut dia, berdasarkan data BPS dari jumlah penduduk Kabupaten Tangerang sebanyak 3,27 juta jiwa, 31 persen atau sekitar satu juta jiwanya adalah anak usia 0-18 tahun. 

Dan hal tersebut, akan menjadi generasi  penerus dari sumber daya pembangunan di wilayahnya. Sehingga ini perlu ada upaya pembinaan yang tepat dan unggul. 

"Jadi tongkat estafet pembangunan yang perlu terus dibina, dipupuk dan ditingkatkan ketahanan tumbuh kembangnya serta diberikan kesempatan dalam pemenuhan hak-haknya," ujarnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Tangerang, Asep Suherman menambahkan rangkaian kegiatan peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kabupaten Tangerang berupa Webinar pendidikan untuk 1.000 orang anak sebagai peningkatan hak anak yang akan menjadikan SDM unggul bagi negeri. 

"Saat ini kita terus menekan angka kekerasan anak, mulai dari seminar pendidikan anak, pendampingan korban kekerasan, hingga mewujudkan ruang bermain ramah anak di setiap kecamatan," tutur dia.







 

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022