Pandeglang (AntaraBanten) - Bupati Pandeglang, Provinsi Banten, Erwan Kurtubi menyatakan berbagai strategi dilaksanakan untuk meningkatkan produksi pertanian terutama padi.

"Banyak upaya yang kami laksanakan, termasuk alih teknologi dalam pengolahan lahan," katanya di Pandeglang, Rabu.

Dengan berbagai strategi itu, kata dia, produksi pertanian,  terutama padi setiap tahun mengelami peningkatan.

Selain alih teknologi, kata dia, strategi lainnya  yakni  penggunaan benih varietas unggul bermutu termasuk benih padi hibrida dan jagung hibrida.

Selain itu, juga  pemupukan berimbang dan pemakaian pupuk organik serta pupuk bio-hayati yang ramah lingkungan dan meningkatkan tingkat kesuburan lahan.

"Kami juga melakukan pengelolaan pengairan dan perbaikan budidaya disertai pengawalan, pemantauan, pendampingan dan koordinasi dengan petani dan berbagai pihak terkait lainnya," katanya.

Data dari Dinas Pertanian dan Perkebunan Pandeglang menyebutkan produksi padi dalam lima tahun terakhir (periode 2006-2010) meningkat rata-rata 7,67 persen per tahun dan produksi jaung naik 9,52 persen per tahun.

Pada 2006 produksi beras daerah itu 497.115 ton, kemudian 2007 meningkat menjadi  645.110 ton pada tahun 2010, dan pada 2011 kembali meningkat menjadi  689.506 ton.

Sedangkan untuk produksi jagung dari 4.863 ton pada tahun 2006 menjadi 7.848 ton pada 2010.

Sementara  luas areal pertanian, yakni 339.731 hektare, dan 53.951 hektare (ha) di antaranya lahan persawahan produktif, sisanya lahan darat dan sawah kurang produktif.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014