Lebak (AntaraBanten) - Sebanyak 50 narapidana Rumah Tahanan Rangkasbitung Kelas II B Kabupaten Lebak, Banten, menerima remisi hari ulang tahun ke-69 Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Dari 50 napi itu, di antaranya tiga orang langsung bebas menjalani hukuman," kata Kepala Rutan Rangkasbitung Kelas II B Kabupaten Lebak, Kadek Anton Budiharta di Lebak, Minggu.

Ia mengatakan, penyerahan remisi khusus HUT Kemerdekaan RI ini  dilakukan di halaman Rutan Rangkasbitung Kelas II B Kabupaten Lebak.

Penyerahan pengurangan hukuman ini juga dihadiri Bupati Iti Octavia Jayabaya dan pejabat lainya di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Lebak.

Mereka para warga binaan yang menerima pengurangan masa hukuman bervariasi mulai satu bulan hingga tiga bulan.

"Semua para napi yang menerima remisi ini karena mereka dinilai berprilaku baik selama menjalani hukuman," katanya.

Kadek meminta bagi napi yang mendapatkan remisi bebas agar bisa kembali ke tengah masyarakat dengan tidak melakukan perbuatan tindakan melawan hukum.

Sebab warga binaan di sini sudah mendapat pembekalan pembinaan kepribadian melalui pengajian Pesantren Al Maghfiroh.

Di samping itu, juga pembinaan kemandirian dengan kerajinan membuat paving block, pembuatan piring lidi dan pembuatan hiasan dari aqrilic.

"Kami berharap dengan pembekalan ketrampilan ini jika bebas bisa kembali hidup normal di tengah masyarakat," katanya.

Ia menyebutkan, jumlah narapidana dan tahanan titipan dari kepolisian dan kerjaksaan di Rutan Rangkasbitung tercatat 176 orang.

Dari 176 orang itu, kata dia, sebagian besar kasus narkoba dengan usia dewasa.

"Kami yakin setelah bebas nanti para napi yang menjalani hukuman di Rutan Rangkasbitung mereka sadar dengan tidak mengulangi perbuatan melanggar hukum," katanya.

Sementara itu, salah seorang napi yang menerima remisi mengaku dirinya berjanji tidak mengulangi lagi perbuatan melawan hukum.

"Kami merasa lega setelah mendapat remisi bisa langsung bebas dengan menjalani hukuman selama 12 bulan," kata Ajiji, seorang napi kasus pemerkosaan.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014