Lebak (AntaraBanten) - Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Banten, mendirikan sembilan posko untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi pemudik Lebaran 2014.
"Kami sudah siap memberikan pelayanan kesehatan secara gratis untuk pemudik Lebaran," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Heru Haerudin di Lebak, Senin.
Ia mengatakan ke-sembilan posko kesehatan tersebut meliputi Posko Stasiun Rangkasbitung, Malangnengah, Citeras, Mandala, Warunggunung, Maja, Baros, Kalanganyar dan Aweh.
Selain itu juga posko pengendali dipusatkan di Kantor Dinas Kesehatan Lebak.
Seluruh posko kesehatan itu berada di jalur lintasan dan pusat keramaian.
"Kami membuka posko kesehatan itu untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri 1435 Hijriah," ujarnya.
Menurut dia, seluruh posko kesehatan itu dilengkapi obat-obatan, mobil ambulans dan peralatan tabung gas untuk memberikan pertolongan bagi pasien darurat.
Apabila ditemukan pasien darurat akibat penyakit akut maupun kecelakaan pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan rumah sakit rujukan.
Kedua rumah sakit rujukan itu antara lain RSUD Adjidarmo dan RS Misi Rangkasbitung.
Mereka petugas diberlakukan piket di posko mudik bergantian antara tujuh sampai 10 orang dan mereka terdiri dari dokter dan para medis.
"Kami berharap dengan pelayanan kesehatan itu dapat memberikan kesembuhan dan bisa kembali ke kampung halamanya dengan sehat dan selamat," katanya,
Ia menyebutkan, pihaknya juga menyiagakan 44 Puskesmas di 28 kecamatan selama Idul Fitri 1435 Hijriah.
Semua Puskesmas Siaga buka selama 24 jam melayani masyarakat mulai memasuki H-7 sampai H+7 lebaran.
Pemerintah daerah komitmen untuk memberikan pelayanan prima agar derajat kesehatan masyarakat meningkat.
Meskipun perayaan hari besar keagamaan, tetapi pelayanan kesehatan tetap buka melayani masyarakat.
Pihaknya mengerahkan petugas medis pada lebaran Idul Fitri sebanyak 59 dokter, 235 perawat dan 397 bidan.
"Kami bertindak cepat untuk menangani pertolongan medis untuk menyelamatkan nyawa sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
"Kami sudah siap memberikan pelayanan kesehatan secara gratis untuk pemudik Lebaran," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Heru Haerudin di Lebak, Senin.
Ia mengatakan ke-sembilan posko kesehatan tersebut meliputi Posko Stasiun Rangkasbitung, Malangnengah, Citeras, Mandala, Warunggunung, Maja, Baros, Kalanganyar dan Aweh.
Selain itu juga posko pengendali dipusatkan di Kantor Dinas Kesehatan Lebak.
Seluruh posko kesehatan itu berada di jalur lintasan dan pusat keramaian.
"Kami membuka posko kesehatan itu untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri 1435 Hijriah," ujarnya.
Menurut dia, seluruh posko kesehatan itu dilengkapi obat-obatan, mobil ambulans dan peralatan tabung gas untuk memberikan pertolongan bagi pasien darurat.
Apabila ditemukan pasien darurat akibat penyakit akut maupun kecelakaan pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan rumah sakit rujukan.
Kedua rumah sakit rujukan itu antara lain RSUD Adjidarmo dan RS Misi Rangkasbitung.
Mereka petugas diberlakukan piket di posko mudik bergantian antara tujuh sampai 10 orang dan mereka terdiri dari dokter dan para medis.
"Kami berharap dengan pelayanan kesehatan itu dapat memberikan kesembuhan dan bisa kembali ke kampung halamanya dengan sehat dan selamat," katanya,
Ia menyebutkan, pihaknya juga menyiagakan 44 Puskesmas di 28 kecamatan selama Idul Fitri 1435 Hijriah.
Semua Puskesmas Siaga buka selama 24 jam melayani masyarakat mulai memasuki H-7 sampai H+7 lebaran.
Pemerintah daerah komitmen untuk memberikan pelayanan prima agar derajat kesehatan masyarakat meningkat.
Meskipun perayaan hari besar keagamaan, tetapi pelayanan kesehatan tetap buka melayani masyarakat.
Pihaknya mengerahkan petugas medis pada lebaran Idul Fitri sebanyak 59 dokter, 235 perawat dan 397 bidan.
"Kami bertindak cepat untuk menangani pertolongan medis untuk menyelamatkan nyawa sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014