Lebak (AntaraBanten) - Perum Pegadaian Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, mulai ramai dipadati pengunjung yang hendak menggadaikan barang-barang berharga menjelang Lebaran 2014.
"Kami merasa kewalahan karena jumlah pengunjung yang datang ke sini begitu banyak hingga 150 sampai 200 nasabah, padahal hari biasa 80-100 nasabah," kata Sandy Karisma, seorang petugas Perum Pegadaian Cabang Rangkasbitung, Kamis.
Ia mengatakan pihaknya mempersiapkan dana sekitar Rp400 juta-600 juta per hari untuk melayani nasabah yang memerlukan uang kontan.
Mereka para pengunjung kebanyakan menggadaikan barang perhiasan emas dan elektronika dengan jumalh pinjaman antara Rp500 ribu sampai Rp100 juta.
Pada umumnya masyarakat yang datang menggadaikan barang tersebut untuk keperluan Lebaran, katanya.
Biasanya, kata dia, dana pinjaman itu untuk untuk membeli pakaian anak, perabotan rumah tangga, serta kendaraan roda dua maupun empat.
"Kami siap memberikan dana pinjaman kepada nasabah," katanya.
Ia memperkirakan puncak pengunjung pada H-3 Lebaran dan jumlahnya bisa mencapai 400-500 pengunjung karena sudah mendekati Lebaran.
"Kami minta para nasabah dana pinjaman yang diterima itu digunakan sebaik-baiknya," katanya.
Sementara itu, Maman (45) seorang warga Rangkasbitung mengaku pihaknya terpaksa menggadaikan perhiasan emas miliknya seberat 10 gram dengan pinjaman Rp2,5 juta.
"Kami butuh uang tunai untuk keperluan Lebaran dan modal usaha dengan menggadaikan perhiasan itu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
"Kami merasa kewalahan karena jumlah pengunjung yang datang ke sini begitu banyak hingga 150 sampai 200 nasabah, padahal hari biasa 80-100 nasabah," kata Sandy Karisma, seorang petugas Perum Pegadaian Cabang Rangkasbitung, Kamis.
Ia mengatakan pihaknya mempersiapkan dana sekitar Rp400 juta-600 juta per hari untuk melayani nasabah yang memerlukan uang kontan.
Mereka para pengunjung kebanyakan menggadaikan barang perhiasan emas dan elektronika dengan jumalh pinjaman antara Rp500 ribu sampai Rp100 juta.
Pada umumnya masyarakat yang datang menggadaikan barang tersebut untuk keperluan Lebaran, katanya.
Biasanya, kata dia, dana pinjaman itu untuk untuk membeli pakaian anak, perabotan rumah tangga, serta kendaraan roda dua maupun empat.
"Kami siap memberikan dana pinjaman kepada nasabah," katanya.
Ia memperkirakan puncak pengunjung pada H-3 Lebaran dan jumlahnya bisa mencapai 400-500 pengunjung karena sudah mendekati Lebaran.
"Kami minta para nasabah dana pinjaman yang diterima itu digunakan sebaik-baiknya," katanya.
Sementara itu, Maman (45) seorang warga Rangkasbitung mengaku pihaknya terpaksa menggadaikan perhiasan emas miliknya seberat 10 gram dengan pinjaman Rp2,5 juta.
"Kami butuh uang tunai untuk keperluan Lebaran dan modal usaha dengan menggadaikan perhiasan itu," katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014