Tangerang, (Antara) - Tim SAR berhasil menemukan jasad Lukman Nur Rochman (22), warga Perumahan Total Persada, Kota Tangerang, Banten, yang hanyut hilang terbawa arus banjir kali Cirarab sejak Rabu (29/2) dalam kondisi mengambang.
"Korban hanyut sudah berhasil ditemukan petugas tim SAR dalam kondisi meninggal dunia," kata Ketua Tagana Kota Tangerang, Iksan Bakti di Tangerang, Jumat.
Iksan menjelaskan, penemuan korban hanyut dilakukan petugas dengan menyisir kali Cirarab dari titik awal hilang hingga menyusuri alirannya.
Petugas gabungan dari Tagana, Damkar, TNI dan Polri, menemukan jasad korban sekitar pukul 07.00 di sekitar jembatan kali Cirarab dengan posisi mengambang.
Setelah berhasil ditemukan, kemudian jasad korban langsung dibawa ke rumah duka di Perumahan Total Persada RT.08/RW.08 Blok I 3 No.17, Gembor, Periuk.
Pada hari Rabu (29/2), Lukman Nur Rochman warga Perumahan Total Persada hanyut terbawa arus banjir.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, korban hanyut diketahui berenang sekitar pukul 17.00 di kali sekitar Perumahan Total Persada.
Karena arus di kali sekitar perumahan Total Persada sedang kencang, kemudian korban terbawa arus hingga hilang tidak ditemukan.
Saat peristiwa terjadi, ketinggian banjir di Perumahan Total Persada mencapai 2,5 meter. Namun, karena sudah larut malam, pencarian dihentikan dan dilanjutkan Jumat pagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
"Korban hanyut sudah berhasil ditemukan petugas tim SAR dalam kondisi meninggal dunia," kata Ketua Tagana Kota Tangerang, Iksan Bakti di Tangerang, Jumat.
Iksan menjelaskan, penemuan korban hanyut dilakukan petugas dengan menyisir kali Cirarab dari titik awal hilang hingga menyusuri alirannya.
Petugas gabungan dari Tagana, Damkar, TNI dan Polri, menemukan jasad korban sekitar pukul 07.00 di sekitar jembatan kali Cirarab dengan posisi mengambang.
Setelah berhasil ditemukan, kemudian jasad korban langsung dibawa ke rumah duka di Perumahan Total Persada RT.08/RW.08 Blok I 3 No.17, Gembor, Periuk.
Pada hari Rabu (29/2), Lukman Nur Rochman warga Perumahan Total Persada hanyut terbawa arus banjir.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, korban hanyut diketahui berenang sekitar pukul 17.00 di kali sekitar Perumahan Total Persada.
Karena arus di kali sekitar perumahan Total Persada sedang kencang, kemudian korban terbawa arus hingga hilang tidak ditemukan.
Saat peristiwa terjadi, ketinggian banjir di Perumahan Total Persada mencapai 2,5 meter. Namun, karena sudah larut malam, pencarian dihentikan dan dilanjutkan Jumat pagi.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014