Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar berharap Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Educare 2021 bisa mempersiapkan pemuda berkualitas dan mandiri menghadapi masa depan melalui jalur wirausaha maupun jalur karir.
Hal ini diungkapkan Bupati Zaki saat membuka kegiatan GIIAS Educare sebagai bagian dari rangkaian 28th GIIAS Educare Tahun 2021. Acara tersebut digelar secara virtual di Ruang Kerja Bupati Tangerang, Jumat (12/11).
"Berbagai dampak sosial akibat kebangkitan industri otomotif memberikan konsekuensi nyata bagi semua untuk mempersiapkan SDM muda yang lebih berkualitas menghadapi perkembangan global meski di masa pandemi," ujar Bupati Zaki dalam keterangan tertulisnya, Minggu.
Dilanjutkannya, terselenggaranya GIIAS Educare memberikan peluang dan kesempatan bagi masyarakat dan juga generasi muda menghadapi masa depan. Acara nasional ini juga jangan sampai dilewatkan agar berbagai informasi seputar dunia otomotif yang sedang berkembang.
"Saya ucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada PT Amara Tujuh Perjuangan (Seven Event) dan Yayasan Dompet Dhuafa yang telah memprakarsai kegiatan GIIAS Educare. Saya berharap dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi satu pelecut semangat khususnya bagi para peserta didik kita untuk bisa lebih termotivasi menggali potensi diri dalam dunia otomotif," ungkap Zaki.
Bupati juga berpesan kepada para peserta GIIAS Educare ini untuk bisa memahami dan mencermati segala bentuk materi yang akan disampaikan. Memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya agar setelah ini, ilmu yang didapat bisa ikut diterapkan di kehidupan masing-masing.
GM Pendidikan dan Budaya Dompet Duafa, Herman Budianto, menyatakan, Institut Kemandirian Dompet Dhuafa (IKDD) sebagai lembaga nirlaba diberikan kesempatan oleh GIIAS untuk menginisiasi program pemberdayaan vokasi kepada para anak muda yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Sesuai namanya, program ini dirancang untuk mendukung program pemberdayaan dalam rangka membantu dan menstimulasi para pemuda mendapatkan kemampuan untuk bisa berdaya dan mandiri secara jangka panjang dengan ‘entry point’ pelatihan kejuruan dan penguatan wawasan mendirikan usaha perbengkelan", jelas Herman.
Sebelumnya, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar juga mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di acara Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Ajang nasional bergengsi ini dibuka Airlangga Hartarto di ICE BSD City, Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
Pameran ini menjadi momentum yang baik bagi industri otomotif tanah air setelah situasi pandemi di Indonesia sudah semakin membaik. Apalagi, penanganan Covid-19 di Indonesia menjadi yang terbaik di ASEAN.
Kabupaten Tangerang dalam level 1 PPKM COVID-19, membuat sejumlah kegiatan mendapatkan kelonggaran. Salah satunya pada penyelenggaraan pameran seperti GIIAS 2021.
"Karenanya, kami meminta penyelenggara pameran otomotif GIIAS atau Gaikindo Indonesia International Auto Show dapat menerapkan dan menjaga protokol kesehatan COVID-19 yang ketat selama berlangsungnya pameran. Karena pemeran otomotif terbesar yang berlangsung di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang ini, dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19," ujar Bupati Zaki.
"Dari pantauan di lokasi GIIAS, seluruh prosedur dan tahapan sudah dilakukan dan juga panitia terus mengingatkan kepada para pengunjung untuk tetap disiplin menerapkan prokes yang ketat," ungkapnya.
Bupati Zaki juga berharap pameran GIIAS 2021 dapat membawa dampak positif dan kemajuan untuk industri otomotif nasional, yang mendapatkan hantaman keras di tengah pandemi COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Hal ini diungkapkan Bupati Zaki saat membuka kegiatan GIIAS Educare sebagai bagian dari rangkaian 28th GIIAS Educare Tahun 2021. Acara tersebut digelar secara virtual di Ruang Kerja Bupati Tangerang, Jumat (12/11).
"Berbagai dampak sosial akibat kebangkitan industri otomotif memberikan konsekuensi nyata bagi semua untuk mempersiapkan SDM muda yang lebih berkualitas menghadapi perkembangan global meski di masa pandemi," ujar Bupati Zaki dalam keterangan tertulisnya, Minggu.
Dilanjutkannya, terselenggaranya GIIAS Educare memberikan peluang dan kesempatan bagi masyarakat dan juga generasi muda menghadapi masa depan. Acara nasional ini juga jangan sampai dilewatkan agar berbagai informasi seputar dunia otomotif yang sedang berkembang.
"Saya ucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi yang tinggi kepada PT Amara Tujuh Perjuangan (Seven Event) dan Yayasan Dompet Dhuafa yang telah memprakarsai kegiatan GIIAS Educare. Saya berharap dengan adanya kegiatan ini bisa menjadi satu pelecut semangat khususnya bagi para peserta didik kita untuk bisa lebih termotivasi menggali potensi diri dalam dunia otomotif," ungkap Zaki.
Bupati juga berpesan kepada para peserta GIIAS Educare ini untuk bisa memahami dan mencermati segala bentuk materi yang akan disampaikan. Memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya agar setelah ini, ilmu yang didapat bisa ikut diterapkan di kehidupan masing-masing.
GM Pendidikan dan Budaya Dompet Duafa, Herman Budianto, menyatakan, Institut Kemandirian Dompet Dhuafa (IKDD) sebagai lembaga nirlaba diberikan kesempatan oleh GIIAS untuk menginisiasi program pemberdayaan vokasi kepada para anak muda yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
"Sesuai namanya, program ini dirancang untuk mendukung program pemberdayaan dalam rangka membantu dan menstimulasi para pemuda mendapatkan kemampuan untuk bisa berdaya dan mandiri secara jangka panjang dengan ‘entry point’ pelatihan kejuruan dan penguatan wawasan mendirikan usaha perbengkelan", jelas Herman.
Sebelumnya, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar juga mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di acara Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Ajang nasional bergengsi ini dibuka Airlangga Hartarto di ICE BSD City, Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
Pameran ini menjadi momentum yang baik bagi industri otomotif tanah air setelah situasi pandemi di Indonesia sudah semakin membaik. Apalagi, penanganan Covid-19 di Indonesia menjadi yang terbaik di ASEAN.
Kabupaten Tangerang dalam level 1 PPKM COVID-19, membuat sejumlah kegiatan mendapatkan kelonggaran. Salah satunya pada penyelenggaraan pameran seperti GIIAS 2021.
"Karenanya, kami meminta penyelenggara pameran otomotif GIIAS atau Gaikindo Indonesia International Auto Show dapat menerapkan dan menjaga protokol kesehatan COVID-19 yang ketat selama berlangsungnya pameran. Karena pemeran otomotif terbesar yang berlangsung di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang ini, dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19," ujar Bupati Zaki.
"Dari pantauan di lokasi GIIAS, seluruh prosedur dan tahapan sudah dilakukan dan juga panitia terus mengingatkan kepada para pengunjung untuk tetap disiplin menerapkan prokes yang ketat," ungkapnya.
Bupati Zaki juga berharap pameran GIIAS 2021 dapat membawa dampak positif dan kemajuan untuk industri otomotif nasional, yang mendapatkan hantaman keras di tengah pandemi COVID-19.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021