Dengan masuknya transisi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) siswa tetap membutuhkan kuota internet untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran secara daring.

 Melihat masalah itu Solidaritas Anak Bangsa turut serta mensosialisasikan bantuan kuota internet dari pemerintah dan memberikan kuota tambahan kepada pelajar madrasah dari tingkat RA sampai MA di seluruh Kota Tangerang Selatan.

Bekerjasama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan, Solidaritas Anak Bangsa memberikan tambahan kuota internet sebesar 40GB per siswa selain bantuan dari pemerintah. Kuota ini didistribusikan dalam kartu perdana Tri kepada hampir 20.000 pelajar madrasah se-Kota Tangerang Selatan.

Kartu dan kuota internet mulai didistribusikan Senin, 25 Oktober 2021 bertempat di MTs Negeri 1 Kota Tangerang Selatan.

Ketua Kementerian Agama Kota Tangerang Selatan, Abdul Rojak mengatakan dalam sambutan serah terima bantuan Kouta internet dari Solidaritas Anak Bangsa mengatakan bahwa bantuan ini akan sangat membantu siswa-siswa dalam melakukan proses belajar secara hybrid.

"Harapannya siswa-siswa dapat memanfaatkan kuota internet ini secara positif, untuk proses belajar. Saya sangat berterima kasih kepada Ibu Sally dan Solidaritas Anak Bangsa atas inisiasi bantuan ini", tambah beliau Ulik Widiantoro,

Ketua Umum dari Solidaritas Anak Bangsa, Sally Rachmasari sebagai  turut didampingi Bendahara, Bima Januri menyampaikan dalam sambutannya turut menyampaikan rasa syukur proses sosialisasi dan pembagian kuota internet dapat berjalan dengan lancar.

"Masuk ke sekolah ditemani anak-anak selalu membuat betah, karena itu kami akan terus hadir membantu pendidikan anak-anak kita".

Solidaritas Anak Bangsa tidak hanya akan hadir dalam sosialisasi dan memberikan bantuan kuota internet tetapi juga akan mensosialisasikan pencegahan kekerasan seksual terhadap anak, tambah Sally.

Pewarta: Fadzar Ilham

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021