CEO PSIS Semarang A.S.Sukawijaya meminta para pemain tim kebanggaan Ibu Kota Jawa Tengah ini tidak jemawa karena memuncaki klasemen sementara BRI Liga 1 Indonesia, mengingat kompetisi masih panjang.
"Untuk seluruh pemain dan tim pelatih, kondisi ini justru langkah pertama menuju fase yang lebih berat dan menantang," kata CEO PSIS Semarang dalam siaran pers di Semarang, Senin.
Baca juga: Manajer Chelsea: Pulisic diragukan tampil hadapi Aston Villa pada Piala Liga
Posisi yang dicapai PSIS saat ini, kata dia, menjadi tantangan secara mental dan taktikal bagi Wallace Costa dan kawan-kawan.
Oleh karena itu, kata dia, seluruh pemain harus menganggap tiap pertandingan yang dijalani seperti partai final yang harus dimenangi.
"Para pemain harus tetap fokus. Hadapi setiap pertandingan seperti menghadapi partai final," katanya.
PSIS memuncaki posisi klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 7 poin dari tiga pertandingan.
PSIS unggul selisih gol dari tiga tim lain yang juga memperoleh poin yang sama pada klasemen sementara.
Tim berjuluk Mahesa Jenar ini juga belum terkalahkan hingga pekan ketiga kompetisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Untuk seluruh pemain dan tim pelatih, kondisi ini justru langkah pertama menuju fase yang lebih berat dan menantang," kata CEO PSIS Semarang dalam siaran pers di Semarang, Senin.
Baca juga: Manajer Chelsea: Pulisic diragukan tampil hadapi Aston Villa pada Piala Liga
Posisi yang dicapai PSIS saat ini, kata dia, menjadi tantangan secara mental dan taktikal bagi Wallace Costa dan kawan-kawan.
Oleh karena itu, kata dia, seluruh pemain harus menganggap tiap pertandingan yang dijalani seperti partai final yang harus dimenangi.
"Para pemain harus tetap fokus. Hadapi setiap pertandingan seperti menghadapi partai final," katanya.
PSIS memuncaki posisi klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 7 poin dari tiga pertandingan.
PSIS unggul selisih gol dari tiga tim lain yang juga memperoleh poin yang sama pada klasemen sementara.
Tim berjuluk Mahesa Jenar ini juga belum terkalahkan hingga pekan ketiga kompetisi.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021