Bupati Tangerang, Banten, Ahmed Zaki Iskandar bersama jajarannya meninjau langsung vaksinasi center massal bagi masyarakat umum yang dilaksanakan di lokasi destinasi wisata Waterboom Batavia Splash di Kecamatan Pasar Kemis, Sabtu.
"Wilayah Pasar Kemis menjadi konsentrasi Pemkab Tangerang, untuk itu sentra vaksinasi massal akan terus digencarkan di sini," ungkap Zaki.
Baca juga: Ombudsman apresiasi gerak cepat Forpimda Kabupaten Tangerang Sambangi Rumah Pembuat Mural yang Viral
Ia mengatakan, vaksinasi center ini ditujukan sebagai upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dalam mengendalikan angka kasus penyebaran COVID-19 di wilayah zona merah salah satunya di Kecamatan Pasar Kemis.
"Saat ini di Pasar Kemis sudah terkonfirmasi COVID-19 sekitar 385 orang per tanggal 24 Juli 2021. Sehingga daerah itu merupakan daerah zona merah penyebaran COVID-19," katanya.
Menurutnya, suatu wilayah menjadi rawan penyebaran virus corona disebabkan oleh kepadatan penduduk dan juga aktifitas masyarakat yang begitu sibuk.
"Setelah vaksinasi digencarkan di Pasar Kemis dan Sindangjaya, semoga hingga Desember nanti mencapai herd immunity di wilayah ini," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Maesyal Rasyid menambahkan dalam pelaksanaan vaksinasi itu diikuti sebanyak 1.000 orang yang terdiri dari beberapa kelurahan. Di antaranya seperti Kelurahan Kutabumi, Kelurahan Sindang Sari dan Kelurahan Kutajaya.
Ia menyebutkan, antusias masyarakat setempat cukup tinggi untuk mengikuti program vaksinsi COVID-19 di Waterboom Batavis Splash tersebut.
"Sebanyak 1.000 masyarakat Pasar Kemis menerima dosis vaksin 1 di Batavia Splash, jenis vaksin yang digunakan Sinovak dan pelaksanaan menerapkan protokol kesehatan," tuturnya.
Ia menuturkan untuk masyarakat yang akan mengikuti vaksinasi selanjutnya disarankan agar segera mendaftarkan dirinya ke RT/RW dan kecamatan setempat, sehingga nanti dapat dijadwalkan oleh Puskesmas terdekat di wilayahnya masing-masing.
"Capaian vaksinasi di Kabupaten Tangerang sudah 335.351 orang total sasaran, dan sedangkan vaksinasi 1 mencapai 273.290 orang, vaksinasi 2 mencapai 108.374 orang," ujarnya.
Berdasarkan Data Dinas Kesehatan sudah hampir 19.711 orang kasus terkonfirmasi total di Kabupaten Tangerang, tak sedikit kasus terkonfirmasi meninggal sebanyak 353 orang, untuk itu Pemerintah Kabupaten Tangerang mengimbau kepada masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan, jaga diri dan keluarga.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Wilayah Pasar Kemis menjadi konsentrasi Pemkab Tangerang, untuk itu sentra vaksinasi massal akan terus digencarkan di sini," ungkap Zaki.
Baca juga: Ombudsman apresiasi gerak cepat Forpimda Kabupaten Tangerang Sambangi Rumah Pembuat Mural yang Viral
Ia mengatakan, vaksinasi center ini ditujukan sebagai upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dalam mengendalikan angka kasus penyebaran COVID-19 di wilayah zona merah salah satunya di Kecamatan Pasar Kemis.
"Saat ini di Pasar Kemis sudah terkonfirmasi COVID-19 sekitar 385 orang per tanggal 24 Juli 2021. Sehingga daerah itu merupakan daerah zona merah penyebaran COVID-19," katanya.
Menurutnya, suatu wilayah menjadi rawan penyebaran virus corona disebabkan oleh kepadatan penduduk dan juga aktifitas masyarakat yang begitu sibuk.
"Setelah vaksinasi digencarkan di Pasar Kemis dan Sindangjaya, semoga hingga Desember nanti mencapai herd immunity di wilayah ini," ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Maesyal Rasyid menambahkan dalam pelaksanaan vaksinasi itu diikuti sebanyak 1.000 orang yang terdiri dari beberapa kelurahan. Di antaranya seperti Kelurahan Kutabumi, Kelurahan Sindang Sari dan Kelurahan Kutajaya.
Ia menyebutkan, antusias masyarakat setempat cukup tinggi untuk mengikuti program vaksinsi COVID-19 di Waterboom Batavis Splash tersebut.
"Sebanyak 1.000 masyarakat Pasar Kemis menerima dosis vaksin 1 di Batavia Splash, jenis vaksin yang digunakan Sinovak dan pelaksanaan menerapkan protokol kesehatan," tuturnya.
Ia menuturkan untuk masyarakat yang akan mengikuti vaksinasi selanjutnya disarankan agar segera mendaftarkan dirinya ke RT/RW dan kecamatan setempat, sehingga nanti dapat dijadwalkan oleh Puskesmas terdekat di wilayahnya masing-masing.
"Capaian vaksinasi di Kabupaten Tangerang sudah 335.351 orang total sasaran, dan sedangkan vaksinasi 1 mencapai 273.290 orang, vaksinasi 2 mencapai 108.374 orang," ujarnya.
Berdasarkan Data Dinas Kesehatan sudah hampir 19.711 orang kasus terkonfirmasi total di Kabupaten Tangerang, tak sedikit kasus terkonfirmasi meninggal sebanyak 353 orang, untuk itu Pemerintah Kabupaten Tangerang mengimbau kepada masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan, jaga diri dan keluarga.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021