Tangerang, (ANTARABanten) - Pengelola rumah sakit "Eka Hospital" Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten, mengajak masyarakat untuk mengenali penyakit jantung yang disampaikan dalam suatu seminar yang rutin diselenggarakan setiap akhir pekan.

"Seminar tersebut terbuka untuk masyarakat umum dan sangat bermanfaat sebab berbagai dokter spesialis dihadirkan untuk memberikan informasi mengenai segala penyakit," kata Rio Hermanto Nurya selaku Chief Executive Officer Eka hospital di Tangerang, Selasa.

Ia menjelaskan, tidak hanya penyakit jantung tetapi juga penyakit lainnya seperti stroke, bedah saraf, radiologi serta kasus penyakit dalam.

Dalam seminar, para dokter spesialis akan memberikan paparan mengenai segala gejala penyakit yang kini banyak di derita masyarakat.

"Sehingga, informasi dalam seminar tersebut bisa dijadikan informasi bagi masyarakat untuk penanganan dini," katanya.

Rio juga mengungkapkan bila Eka Hospital menyiapkan 80 dokter spesialis guna penanganan kecepatan dan ketepatan diagnosa menyelamatkan jiwa.

"Nantinya, para dokter spesialis akan memberikan informasi secara cepat mengenai emboli atau material penyumbatan pada pembuluh  darah dari berbagai sudut pandangan medis," katanya

Bahkan, Eka Hospital pun sudah melakukan kerja sama dengan Mayo Clinic yang merupakan rumah sakit terbaik di Amerika Serikat dan pusat riset kesehatan diakui dunia.

Dalam kerja sama yang dilakukan, Eka Hospital mendapatkan pelayanan medical second opinion dalam mengatasi penyakit yang di derita pasien.

"Jadi, bila ada pasien yang ingin penyakit diketahui lebih dalam, maka akan kami minta kepada dokter di Mayo Clinic untuk melakukan riset," katanya.

Kemudian, Eka Hospital pun melibatkan dokter rekanan dari rumah sakit lainnya. Tujuannya adalah untuk cepat mengatasi penyakit yang di derita pasien.

"Keselamatan pasien merupakan yang utama. Apalagi, Eka sudah memperoleh gelar Joint Commision Internasional atau akreditasi pada kualitas keselamatan pasien," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2012