Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore naik, seiring mulai meredanya kekhawatiran terhadap sikap hawkish atau ketat bank sentral AS, Federal Reserve (Fed).
IHSG ditutup menguat 91,59 poin atau 1,53 persen ke posisi 6.087,84. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 9,54 poin atau 1,11 persen ke posisi 868,47.
Baca juga: IHSG BEI awal pekan terkoreksi menembus bawah level psikologis 6.000
"Mayoritas indeks saham di Asia sore ini ditutup naik mengikuti pergerakan indeks utama Wall Street semalam. Selain itu pasar juga mencerna komentar dari pejabat bank sentral AS di tengah mulai pulihnya ekonomi AS. Kekhawatiran pasar global akan sikap dari The Fed yang mulai hawkish pun mereda," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Selasa.
Selain sentimen dari Wall Street, investor juga mencermati perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia di mana sebelumnya pemerintah memperketat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Dibuka menguat, IHSG terus bergerak naik dan nyaman berada di teritori positif sepanjang perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor meningkat dengan sektor barang baku naik paling tinggi yaitu 2,86 persen, diikuti sektor properti & real estat dan sektor keuangan masing-masing 2,18 persen dan 0,4 persen.
Sedangkan dua sektor terkoreksi dengan sektor kesehatan dan transportasi & logistik turun paling dalam yaitu masing-masing minus 0,98 persen, diikuti sektor keuangan minus 0,85 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau net foreign sell sebesar Rp472,48 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.207.039 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,39 miliar lembar saham senilai Rp12,04 triliun. Sebanyak 340 saham naik, 178 saham menurun, dan 118 tidak bergerak nilainya.
Sementara itu bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 873,2 poin atau 3,12 persen ke 28.884,13, Indeks Hang Seng turun 179,24 poin atau 0,63 persen ke 28.309,76, dan Indeks Straits Times terkoreksi 5,15 poin atau 0,17 persen ke 3.112,72.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
IHSG ditutup menguat 91,59 poin atau 1,53 persen ke posisi 6.087,84. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 9,54 poin atau 1,11 persen ke posisi 868,47.
Baca juga: IHSG BEI awal pekan terkoreksi menembus bawah level psikologis 6.000
"Mayoritas indeks saham di Asia sore ini ditutup naik mengikuti pergerakan indeks utama Wall Street semalam. Selain itu pasar juga mencerna komentar dari pejabat bank sentral AS di tengah mulai pulihnya ekonomi AS. Kekhawatiran pasar global akan sikap dari The Fed yang mulai hawkish pun mereda," tulis Tim Riset Phillip Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Selasa.
Selain sentimen dari Wall Street, investor juga mencermati perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia di mana sebelumnya pemerintah memperketat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Dibuka menguat, IHSG terus bergerak naik dan nyaman berada di teritori positif sepanjang perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sembilan sektor meningkat dengan sektor barang baku naik paling tinggi yaitu 2,86 persen, diikuti sektor properti & real estat dan sektor keuangan masing-masing 2,18 persen dan 0,4 persen.
Sedangkan dua sektor terkoreksi dengan sektor kesehatan dan transportasi & logistik turun paling dalam yaitu masing-masing minus 0,98 persen, diikuti sektor keuangan minus 0,85 persen.
Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing atau net foreign sell sebesar Rp472,48 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.207.039 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,39 miliar lembar saham senilai Rp12,04 triliun. Sebanyak 340 saham naik, 178 saham menurun, dan 118 tidak bergerak nilainya.
Sementara itu bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 873,2 poin atau 3,12 persen ke 28.884,13, Indeks Hang Seng turun 179,24 poin atau 0,63 persen ke 28.309,76, dan Indeks Straits Times terkoreksi 5,15 poin atau 0,17 persen ke 3.112,72.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021