Tangerang, (ANTARABanten) - Lebaran 2011 dijadikan sebagai momentum menuju sebagai daerah religius sesuai motto Kota Tangerang sebagai daerah modern, cerdas dan religius.

"Ini adalah momentum terbaik bagi wali kota dan wakil wali kota setelah terpilih untuk bisa lebih dekat dan bisa memaparkan pembangunan Kota Tangsel kepada masyarakat dan menetapkan sebagai daerah religius," Kata Sekretaris Daerah Kota Tangerang Selatan Dudung E Diredja di Tangerang Selatan, Banten, Rabu.

Selain itu, Pemkot Tangsel mewajibkan kepada seluruh pejabat tingkat eselon dua dan tiga untuk mengikuti shalat Idul Fitri bersama.

"Kami sudah berikan imbauan kepada seluruh pejabat agar bisa mengikuti kegiatan shalat Id bersama wali kota dan warga," katanya.

Dudung mengatakan, tujuan shalat ID bersama dimaksudkan sebagai bentuk kedekatan terhadap masyarakat agar tidak ada jarak pembatas.

Pasalnya, dengan adanya hubungan antara pejabat dan warga yang harmonis akan menciptakan pembangunan Kota Tangerang Selatan lebih cepat.

"Kami ingin, warga lebih mengenal kepada pejabat sebagai bagian dari keluarga demi terciptanya kerukunan umat," katanya.

Tak hanya itu, Dudung juga telah meminta kepada Majelis Ulama Indonesia (MUI) di tingkat kecamatan agar bisa menyosialisasikan kegiatan shalat Id bersama wali kota dan wakil wali kota.

Pelaksanaan shalat Id sendiri, dilakukan di halaman kantor wali kota Tangerang Selatan yakni di Pamulang. Semua masyarakat dari berbagai wilayah menghadirinya.

Setelah pelaksanaan shalat ID, wali kota dan wakil wali kota akan menggelar open house hingga pukul 10.00 WIB di kantor Pemkot Tangsel.

Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan open house di kediaman wali kota di perumahan Alam Sutera, Serpong, hingga pukul 13.00 WIB.

"Semua kegiatan tersebut diperbolehkan untuk umum sehingga masyarakat bisa bertemu langsung dengan wali kota dan wakil wali kota," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011