Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur masih didominasi peningkatan kasus positif yakni dengan adanya tambahan sebanyak 238 kasus terkonfirmasi positif COVID-19 pada Jumat (2/4).

Juru bicara satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Jumat mengatakan, kasus kesembuhan juga mengalami penambahan sebanyak 215 kasus.

Baca juga: Positif COVID-19 di DKI Jakarta bertambah 1.240

"Dalam tiga hari terakhir kasus positif masih lebih banyak dari kasus sembuh, meski kebijakan pembatasan kegiatan skala mikro masih berjalan, artinya masyarakat harus lebih sadar bahwa penularan virus corona ini masih tinggi dan berbahaya," kata Andi Muhammad Ishak menegaskan.

Ia menyebutkan tambahan kasus terkonfirmasi positif tersebut terjadi di Berau 15 kasus, Kutai Barat 55 kasus, Kutai Kartanegara 17 kasus, Kutai Timur 33 kasus, Mahakam Ulu 7 kasus

Paser 7 kasus, Penajam Paser Utara 7 kasus, Balikpapan 61 kasus, Bontang 2 kasus dan Samarinda 34 kasus.

Sedangkan tambahan kasus sembuh terjadi di Berau 6 kasus, Kutai Barat 4 kasus, Kutai Kartanegara 84 kasus, Kutai Timur 31 kasus, Paser 2 kasus, Penajam Paser Utara 6 kasus, Balikpapan 31 kasus, Bontang 14 kasus dan Samarinda 37 kasus.

"Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 64.115 kasus, sedangkan kasus yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 59.686 kasus," kata Andi M Ishak.

Ia menambahkan untuk kasus meninggal dunia mengalami penambahan sebanyak empat kasus yang kesemuanya terjadi di wilayah Kota Balikpapan.

"Jumlah keseluruhan kasus meninggal dunia COVID-19 di Kaltim sebanyak 1.522 kasus," katanya.

Andi menegaskan berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim per 2 April 2021 menyebutkan pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 2.907 pasien.

Pasien tersebut dirawat di Kutai Kartanegara sebanyak 643 pasien, Samarinda 619 pasien, Balikpapan 547 pasien, Kutai Barat 310 pasien dan Kutai Timur 218 pasien.

Pasien lainnya di Bontang 170 pasien, Paser 159 pasien, Berau 157 pasien, Panajam Paser Utara 69 pasien dan Mahakam Ulu 15 pasien. ***3***

Pewarta: Arumanto

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021