PT Sayana Integra Properti (SIP) memberikan kemudahan bagi masyarakat yang akan membeli apartemen di Sakura Garden City, Cipayung, Jakarta Timur.

"Untuk membeli hunian dengan harga mulai Rp600 juta, kami menyediakan fasilitas KPA (kredit pemilikan apartemen) berikut uang muka (down payment) yang ringan," kata Chief Marketing Officer SIP, Edward Sinanta dalam acara topping off salah satu tower Sakura Garden City, Sabtu.

SIP juga menggandeng sejumlah bank terkemuka seperti BTN, BNI, Mandiri, CIMB Niaga dan Danamon untuk memberikan layanan KPA dengan cicilan Rp6 jutaan perbulan. Skema kepemilikan unit apartemen ini bisa dijangkau oleh semua kalangan, terang Edward.   

SIP merupakan perusahaan pengembang joint venture dengan pemegang saham terbesar asal Jepang yakni Daiwa House Industry. Pengembang asal negeri Sakura, Daiwa,  merupakan raksasa property dan kontraktor yang berdiri tahun 1955 oleh Nobuo Ishibashi. Dikutip dari situs resmi perusahaan, kini Daiwa memiliki 47 ribu karyawan dengan 360 grup perusahaan yang berada di berbagai Negara, termasuk Indonesia. 

Daiwa memulai pengembangan proyek Superblok Sakura Garden City pada 2018 dengan konsep Transit Oriented Development (TOD)  yang kini sudah memasuki tahap penutupan atap untuk Tower Cattleya. 

“Kami bangga bisa terlibat dan ikut membangun sektor properti Indonesia,” kata Chief Operating Officer Daiwa House Industry Shu Kanazawa.

Tower Cattleya merupakan gedung pertama dari empat gedung vertikal yang akan dibangun PT SIP pada pengembangan tahap satu di kawasan superblock Sakura Garden City.
 
Bangunan Tower Cattleya mencakup 28 lantai dengan total 690 unit apartement dan bakal mulai diserahterimakan kepada pemiliknya di bulan Desember 2021. Sesuai master plan, Sakura Garden City dikembangkan secara bertahap. Nantinya, akan mengintegrasikan 12 tower residensial dengan total 5000 unit apartemen dan 80 unit ruko retail promenade serta dua tower komersial untuk perkantoran dan hotel bintang empat. 

Shu Kanazawa mengungkapkan, pengerjaan konstruksi proyek ini ditangani oleh PT Total Bangun Persada yang bertindak sebagai kontraktor utama. 

“Reputasi dan kredibilitas Total dalam mengerjakan konstruksi gedung pencakar langit tidak diragukan,” ungkapnya.

Menurut Shu Kanazawa, Kawasan Sakura Garden City akan tersedia bangunan Lifestyle Mall seluas 30.000 meter persegi untuk kebutuhan penghuni. Lifestyle Mall ini nantinya akan melengkapi fasilitas gaya hidup masyarakat modern yang sudah tersedia di sekitar kawasan.

Pada kesempatan yang sama, Chief Marketing Officer Edward Sinanta menambahkan, Tower Cattleya memiliki fasilitas yang lengkap antara lain, gym, infinity pool, multifunction room, lobby dan basement parking dengan ratio parkir 1:2. 

Selain itu ada juga tersedia fasilitas pendukung berupa jogging dan cycling track sepanjang 2,5 kilometer mengelilingi Kawasan Sakura Garden City.

Untuk menambah keamanan dan kenyamanan penghuni, Tower Cattleya dilengkapi lift berkualitas tinggi, Mitsubishi serta band kaca Asahi. Kemudian, seluruh unit aparte telah terpasang AC Daikin. 

"Kita juga tengah merencanakan pembangunan tunnel sebagai direct access ke Lifestyle Mall dan rencana JPO menuju Stasiun LRT," paparnya Edwar.

Pada momen topping off, sambung Edward, selama Maret 2021 ini banyak modern marketing gimmick serta penawaran khusus yang cukup menarik bagi masyarakat pencari hunian vertikal di Sakura Garden City. Antara lain, voucher furniture dan cashback senilai Rp130 juta bagi pembeli unit apartmen di Tower Cattleya.

“Kami juga menyediakan hadiah yang langsung bisa dibawa pulang oleh konsumen seperti kulkas, mesin cuci, TV42, air purifier dan sepeda lipat,” imbuhnya.

Menurut Edward, Sakura Garden City menjadi solusi bagi kebutuhan hunian dengan harga terjangkau, namun ketersediaan fasilitas penunjang hidup lengkap dan modern.



 

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021