Sebanyak 620 atlet di Kota Tangerang, Banten, termasuk atlet berkebutuhan khusus atau difabel dari berbagai cabang olahraga, mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19 di Puspemkot Tangerang, Jumat.
Menurut seorang pejabat Pemkot Tangerang, atlet yang mengikuti vaksinasi COVID-19 hari ini merupakan peserta yang disiapkan untuk kejuaraan tingkat provinsi dan nasional di Papua.
"Vaksinasi COVID-19 ini adalah bagian dari persiapan yang kami lakukan untuk memastikan seluruh atlet siap ikut berlaga dalam kejuaraan di tingkat kota, provinsi hingga nasional," kata Ujang, Kabid Olahraga Pemkot Tangerang.
Damiri, salah satu atlet difabel dari cabang olahraga atletik yakni lempar cakram mengaku senang bisa ikut dalam kegiatan vaksinasi COVID-19 karena bagian dari menjaga ketahanan tubuh.
Ketua Persatuan Bola Voli Indonesia (PBVSI) Kota Tangerang Ngadino mengatakan sebanyak 25 atlet voli mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19 hari ini.
"Mereka yang vaksin merupakan atlet dari kelompok usia kelahiran tahun 1999 dan akan mengikuti ajang POPDA Banten pada tahun ini. Hal ini sesuai arahan dari Rakernas PBVSI pusat beberapa waktu lalu, dimana turnamen ataupun pembinaan olahraga voly akan dimulai kembali dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan," katanya.
Ngadino mengatakan kegiatan vaksinasi disambut antusias oleh para atlet yang hadir dalam vaksinasi tahap pertama. Selanjutnya vaksinasi akan diikuti oleh seluruh atlet dan pengurus cabang olahraga di Kota Tangerang pada tahap kedua mendatang.
“Alhamdulilah setelah divaksin atlet tetap sehat tak ada keluhan, kami minta atlet yang sudah divaksin untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan 4M dalam setiap aktivitasnya,” kata dia.
Perlu diketahui Pemkot Tangerang pada hari ini menargetkan kegiatan vaksinasi untuk pelayanan publik selesai dengan kuota 26.300 dosis yang diterima dari pemerintah pusat.
Pemkot Tangerang telah memulai vaksinasi COVID-19 dengan sasaran pelayanan publik sejak hari Kamis (25/2) di Puspemkot Tangerang dengan peserta awal adalah pegawai pemerintahan, anggota DPRD, wartawan, anggota Satpol PP dan Dishub, polisi dan pekerja pajak.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Menurut seorang pejabat Pemkot Tangerang, atlet yang mengikuti vaksinasi COVID-19 hari ini merupakan peserta yang disiapkan untuk kejuaraan tingkat provinsi dan nasional di Papua.
"Vaksinasi COVID-19 ini adalah bagian dari persiapan yang kami lakukan untuk memastikan seluruh atlet siap ikut berlaga dalam kejuaraan di tingkat kota, provinsi hingga nasional," kata Ujang, Kabid Olahraga Pemkot Tangerang.
Damiri, salah satu atlet difabel dari cabang olahraga atletik yakni lempar cakram mengaku senang bisa ikut dalam kegiatan vaksinasi COVID-19 karena bagian dari menjaga ketahanan tubuh.
Ketua Persatuan Bola Voli Indonesia (PBVSI) Kota Tangerang Ngadino mengatakan sebanyak 25 atlet voli mengikuti kegiatan vaksinasi COVID-19 hari ini.
"Mereka yang vaksin merupakan atlet dari kelompok usia kelahiran tahun 1999 dan akan mengikuti ajang POPDA Banten pada tahun ini. Hal ini sesuai arahan dari Rakernas PBVSI pusat beberapa waktu lalu, dimana turnamen ataupun pembinaan olahraga voly akan dimulai kembali dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan," katanya.
Ngadino mengatakan kegiatan vaksinasi disambut antusias oleh para atlet yang hadir dalam vaksinasi tahap pertama. Selanjutnya vaksinasi akan diikuti oleh seluruh atlet dan pengurus cabang olahraga di Kota Tangerang pada tahap kedua mendatang.
“Alhamdulilah setelah divaksin atlet tetap sehat tak ada keluhan, kami minta atlet yang sudah divaksin untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan 4M dalam setiap aktivitasnya,” kata dia.
Perlu diketahui Pemkot Tangerang pada hari ini menargetkan kegiatan vaksinasi untuk pelayanan publik selesai dengan kuota 26.300 dosis yang diterima dari pemerintah pusat.
Pemkot Tangerang telah memulai vaksinasi COVID-19 dengan sasaran pelayanan publik sejak hari Kamis (25/2) di Puspemkot Tangerang dengan peserta awal adalah pegawai pemerintahan, anggota DPRD, wartawan, anggota Satpol PP dan Dishub, polisi dan pekerja pajak.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021