Kawasan Industri Cikupamas yang "dihuni" 108 perusahaan menjadi sasaran "Samsat Goes To Factory" untuk ditempatkan satu unit mobil keliling di kawasan tersebut.
Hasil kunjungan Tim "Samsat Goes To factory" perwakilan Tangerang, Kamis (4/3/2021), ke kawasan tersebut menyebutkan ada sekitar 40.000 karyawan yang juga merupakan wajib pajak (WP) yang berpotensi ikut program tersebut.
PT Multi Jasa Utama sebagai pengelola kawasan Industri Cikupamas menyambut baik kegiatan tersebut, dan bersedia menempatkan mobil Samsat keliling di wilayah tersebut.
Kepala Jasa Raharja Cabang Banten Dodi Apriansyah mengatakan pihaknya memberikan kesempatan kepada tiap perusahaan terutama yang memiliki karyawan banyak mengusulkan bila bersedia menempatkan mobil Samsat keliling di perusahaannya.
Menurut Dodi, program ini sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak. Bagi Samsat dapat memungut pajak kendaraan bermotor secara cepat dan maksimal, sedangkan bagi karyawan perusahaan diuntungkan dari penghematan waktu karena mereka tidak perlu datang ke kantor Samsat yang letaknya relatif jauh dari tempat kerjanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Hasil kunjungan Tim "Samsat Goes To factory" perwakilan Tangerang, Kamis (4/3/2021), ke kawasan tersebut menyebutkan ada sekitar 40.000 karyawan yang juga merupakan wajib pajak (WP) yang berpotensi ikut program tersebut.
PT Multi Jasa Utama sebagai pengelola kawasan Industri Cikupamas menyambut baik kegiatan tersebut, dan bersedia menempatkan mobil Samsat keliling di wilayah tersebut.
Kepala Jasa Raharja Cabang Banten Dodi Apriansyah mengatakan pihaknya memberikan kesempatan kepada tiap perusahaan terutama yang memiliki karyawan banyak mengusulkan bila bersedia menempatkan mobil Samsat keliling di perusahaannya.
Menurut Dodi, program ini sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak. Bagi Samsat dapat memungut pajak kendaraan bermotor secara cepat dan maksimal, sedangkan bagi karyawan perusahaan diuntungkan dari penghematan waktu karena mereka tidak perlu datang ke kantor Samsat yang letaknya relatif jauh dari tempat kerjanya.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021