Pemerintah Kota Serang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang mulai menyuntik vaksin COVID-19 kepada kelompok tenaga kesehatan (nakes) yang berumur di atas 59 tahun atau lanjut usia tahap kedua.
"Sebetulnya sekarang ini pada tahap ke dua penyuntikan vaksin ke nakes itu. Kelompok lansia sudah disuntik (tahap pertama)," kata Sekertaris Dinkes Kota Serang dr Ahmad Hasanuddin di Serang, Rabu.
Baca juga: Akhiri masa jabatan, Ratu Tatu akan fokus bersama keluarga
Ia mengatakan pada tahap ke dua penyuntikan vaksinasi ini, pihaknya belum bisa memastikan semua nakes lansia dapat memperolehnya. Karena sebagian dari mereka ada yang mempunyai riwayat penyakit dan gangguan kesehatan.
"Jadi tidak semua nakes lansia menerima vaksin, karena dari nakes ini ada yang memiliki riwayat penyakit. Tapi Alhamdulillah sejauh ini tidak ada penolakan juga dari mereka," katanya.
Kemudian, saat ini capaian pemberian vaksin untuk tenaga kesehatan pada tahap pertama itu sudah mencapai 92,7 persen. Sedangkan di tahap kedua baru mencapai sekitar 30 persen dari semua jumlah sasaran 3.277 orang.
"Untuk yang tahap ke dua ini masih berjalan, dan kenapa pada tahap pertama itu tidak mencapai 100 persen karena ada nakes yang harus ditunda divaksin," katanya.
Meski begitu, pihaknya optimistis bahwa dari capaian target program penyuntikan vaksin terhadap nakes tersebut akan selesai pada 16 Maret 2021.
"Targetnya sampai 16 Maret 2021," ujarnya.
Sementara itu untuk tahapan selanjutnya dalam pemberian vaksin COVID-19 akan diberikan kepada TNI/Polri, pegawai negeri sipil (PNS), petugas pelayanan publik, serta jurnalis.
"Yang pasti penerima selanjutnya itu yang berisiko tinggi terpapar COVID-19" kata dia.*
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Sebetulnya sekarang ini pada tahap ke dua penyuntikan vaksin ke nakes itu. Kelompok lansia sudah disuntik (tahap pertama)," kata Sekertaris Dinkes Kota Serang dr Ahmad Hasanuddin di Serang, Rabu.
Baca juga: Akhiri masa jabatan, Ratu Tatu akan fokus bersama keluarga
Ia mengatakan pada tahap ke dua penyuntikan vaksinasi ini, pihaknya belum bisa memastikan semua nakes lansia dapat memperolehnya. Karena sebagian dari mereka ada yang mempunyai riwayat penyakit dan gangguan kesehatan.
"Jadi tidak semua nakes lansia menerima vaksin, karena dari nakes ini ada yang memiliki riwayat penyakit. Tapi Alhamdulillah sejauh ini tidak ada penolakan juga dari mereka," katanya.
Kemudian, saat ini capaian pemberian vaksin untuk tenaga kesehatan pada tahap pertama itu sudah mencapai 92,7 persen. Sedangkan di tahap kedua baru mencapai sekitar 30 persen dari semua jumlah sasaran 3.277 orang.
"Untuk yang tahap ke dua ini masih berjalan, dan kenapa pada tahap pertama itu tidak mencapai 100 persen karena ada nakes yang harus ditunda divaksin," katanya.
Meski begitu, pihaknya optimistis bahwa dari capaian target program penyuntikan vaksin terhadap nakes tersebut akan selesai pada 16 Maret 2021.
"Targetnya sampai 16 Maret 2021," ujarnya.
Sementara itu untuk tahapan selanjutnya dalam pemberian vaksin COVID-19 akan diberikan kepada TNI/Polri, pegawai negeri sipil (PNS), petugas pelayanan publik, serta jurnalis.
"Yang pasti penerima selanjutnya itu yang berisiko tinggi terpapar COVID-19" kata dia.*
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021