Lebak (ANTARABanten) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memperkirakan adanya gelombang dengan ketinggian berkisar dua-tiga tiga meter di pesisir selatan Kabupaten Lebak, pada Kamis malam hingga Jumat (17/12) pagi.

"Dari pantauan kami, di wilayah pesisir pantai selatan Kabupaten Lebak dimungkinkan adanya gelomang dengan ketinggian dua-tiga meter yang bergerak dari arah barat," kata analis cuaca pada Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang Halim Perdana Kusuma ketika dikonfirmasi, Kamis.

Halim juga memperkirakan, kemungkinan terjadinya tiupan angin dari arah selatan dengan kecepatan mencapai 15 knot atau 30 kilometer per jam di wilayah pesisir selatan Lebak, selama kurun waktu tersebut.

Mengenai jarak pandang, menurut Halim, berkisar tiga-enam kilometer.

Kondisi cuaca di pesisir selatan pantai Lebak, kata dia, diperkirakan berawan dan berpeluang hujan ringan, terutama pada sore dan malam hari.

Pesisir pantai selatan Kabupaten Lebak, mulai Pantai Binuangeun, Penyaungan, Suka Hujan, Panggarangan, Bayah, Karangtaraje, Sawarna, Pulomanuk, dan Cianter, perlu diwaspadai terhadap kondisi cuaca dan gelombang.

"Saya mengimbau para pengunjung wisata maupun nelayan waspada karena cuaca perairan Banten bagian selatan memburuk dan membahayakan," katanya.

Koordinator Pengamanan Pantai Selatan Kabupaten Lebak Erwin Komara mengatakan, selama dua pekan terakhir kondisi perairan Banten bagian selatan memburuk, selain sering terjadi gelomang tinggi juga acap kali ada tiupan angin cukup kencang.

"Kami menyebar petugas pengamanan pantai agar tidak terjadi korban jiwa bagi pengunjung wisata, seperti Pulau Manuk, Bagedur, Bayah dan Panggarangan, Kabupaten Lebak," ujarnya.

Penyebaran petugas ini untuk melakukan antisipasi terhadap kerawanan kecelakaan laut karena besok memasuki akhir pekan.

"Kami minta pengunjung tidak berenang karena cuaca buruk itu," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010