Jakarta (ANTARA News) - Bumi Serpong Damai, pengembang kawasan besar berlokasi di kawasan Tangerang berhasil meraih dua penghargaan dari Federasi Real Estat Dunia atau Federation Internationale des Administrateurs de Biens Conseils et Agents (FIABCI) untuk Indonesia.
"Penghargaan kami terima untuk kategori pengembang masterplan/ township dan low rise residential kategori Rumah Mewah," kata Direktur President Office PT BSD Tbk Hadiprajogo Widjaja di Jakarta Minggu.
Ajang ini merupakan tahap awal memperebutkan WORLD FIABCI Prix d?excellence Award tingkat dunia yang akan diselenggarakan di Cyprus serta diikuti peserta dari mancanegara pada bulan Mei tahun 2011 mendatang.
"Penghargaan yang kami terima merupakan upaya kerja keras, kreativitas serta inovasi dari seluruh karyawan PT BSD Tbk dalam upaya mewujudkan produk properti berkualitas terbaik," ujar dia.
Penghargaan untuk kategori Rumah Mewah dan pengembang masterplan/ township dimenangkan oleh Kota Mandiri Bumi Serpong Damai (PT Bumi Serpong Damai, Tbk) setelah bersaing dengan beberapa pengembang besar lainnya.
Cluster hunian The Green, yang merupakan masterpiece cluster di BSD City, memperoleh penghargaan kategori rumah mewah. Cluster mewah ini dikembangkan di atas lahan seluas 80 hektare memiliki topografi alam yang indah, didukung aliran sungai dan air terjun yang menawan.
FIABCI Indonesia - BNI Prix d'excellence Award 2010 adalah bentuk penghargaan yang diberikan kepada properti terbaik yang sudah beroperasi, dalam disiplin real estat yang dinilai berdasarkan keunggulan proyek secara keseluruhan, jelasnya.
Penilaian dalam ajang FIABCI Indonesia - BNI Prix d?excellence Award 2010 dilaksanakan oleh sebuah tim juri independen yang terdiri dari para ahli dan profesional baik akademisi, birokrat arsitek, konsultan properti, dan NGO.
Penilaian ini didasarkan pada kriteria kepatuhan pada perizinan yang dikeluarkan pemerintah dan unsur lingkungan, fasilitas dan infrastruktur, Inovasi, serta keunggulan desain dan estetika.
Penghargaan yang diperoleh akan meningkatkan nilai proyek tersebut di mata masyarakat, jelasnya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010