Dinas Kesehatan Kota Tangerang menggelar pendeteksian dini penyakit HIV di 73 puskesmas yang ada di 13 kecamatan terkait Hari AIDS Sedunia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr. Liza Puspadewi di Tangerang, Kamis mengatakan kegiatan itu melibatkan komunitas dari Orang dengan HIV AIDS atau ODHA yang ada di Kota Tangerang, serta ibu hamil yang bertujuan melakukan pendeteksian sedini mungkin.

Baca juga: Pasca haul, Pemkab Tangerang gelar rapid test massal di Cilongok

"Kegiatan ini dilakukan untuk mendeteksi sedini mungkin pengidap ODHA, agar selanjutnya bisa langsung diobati dan angka kematiannya menurun," ujarnya di Puskesmas Karawaci Baru.

Salah satu ODHA, yakni Bejo, berharap jangan ada lagi stigma buruk tentang penderita AIDS, namun dukungan yang menjadi peningkatan moril bagi ODHA. Menurutnya, sejauh ini, Pemerintah Kota Tangerang sudah sangat baik dalam memfasilitasi ODHA.

"Kami sangat sedih dan drop sekali jika masih ada masyarakat yang mengucilkan kami. Kami hanya butuh support untuk dapat terus bekerja dan berkarya," kata dia.

Selain itu, meski tidak ada ODHA di wilayah Gembor, Kecamatan Periuk, Dinas Kesehatan Kota Tangerang melalui puskesmas setempat juga tetap melakukan pendeteksian dini yang dilakukan di Puskesmas Gembor dengan melibatkan 20 ibu hamil.

"Walaupun tidak terdapat ODHA, tapi kami terus berupaya melakukan deteksi dini agar tidak ada kasus berulang bermunculan. Utamanya kami lakukan deteksi kepada orang-orang yang berpotensi, seperti ibu hamil dan pengidap TBC," ungkap Kepala Puskesmas Gembor Andi Hidayat.

Dinas Kesehatan Kota Tangerang juga menargetkan dalam 10 tahun ke depan tidak ada lagi kasus penularan HIV AIDS dari ibu ke anak melalui program pendeteksian dini HIV AIDS yang dilakukan kepada ibu hamil. "Ini adalah upaya yang kami lakukan," katanya menegaskan.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020