Serang (ANTARABanten) - Hewan kurban mulai berdatangan di Masjid Agung Ats-Tsauroh Kota Serang Provinsi Banten, padahal H-2 dilaporkan masih sepi.
Kepala Kesekretariatan Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Masjid Agung Kota Serang Ali, Selasa, mengatakan biasanya pada H-1 hewan kurban mulai berdatangan, bahkan panitia masih menerima sampai dengan hari H (saat pemotongan).
"Biasanya baru pada datang H-1, gak terlalu jauh-jauh hari sih, yang datang pas hari H juga ada", kata Ali.
Pihak DKM biasa menampung hewan kurban dari sebuah lembaga atau perorangan. Penyembelihan akan dilakukan setelah Salat Idul Adha, dan dagingnya dibagikan pada warga yang tinggal disekitar masjid.
Agar tidak salah sasaran, panitia terlebih dahulu melakukan pendataan calon penerima daging kurban itu, dengan menggunakan data awal hasil pencatatan saat Idul Fitri.
"Panitia akan membagikan kupon pada calon penerima daging, yang nantinya bisa ditukarkan dengan satu plastik daging kurban," ujarnya.
Selain untuk warga sekitar, daging kurban juga akan dibagikan pada pesantren-pesantren yang dikelola oleh Imam masjid.
"Rata-rata Imam disini kan pada punya pesantren, jadi akan dibagikan juga buat santri-santrinya", katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010
Kepala Kesekretariatan Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) Masjid Agung Kota Serang Ali, Selasa, mengatakan biasanya pada H-1 hewan kurban mulai berdatangan, bahkan panitia masih menerima sampai dengan hari H (saat pemotongan).
"Biasanya baru pada datang H-1, gak terlalu jauh-jauh hari sih, yang datang pas hari H juga ada", kata Ali.
Pihak DKM biasa menampung hewan kurban dari sebuah lembaga atau perorangan. Penyembelihan akan dilakukan setelah Salat Idul Adha, dan dagingnya dibagikan pada warga yang tinggal disekitar masjid.
Agar tidak salah sasaran, panitia terlebih dahulu melakukan pendataan calon penerima daging kurban itu, dengan menggunakan data awal hasil pencatatan saat Idul Fitri.
"Panitia akan membagikan kupon pada calon penerima daging, yang nantinya bisa ditukarkan dengan satu plastik daging kurban," ujarnya.
Selain untuk warga sekitar, daging kurban juga akan dibagikan pada pesantren-pesantren yang dikelola oleh Imam masjid.
"Rata-rata Imam disini kan pada punya pesantren, jadi akan dibagikan juga buat santri-santrinya", katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010