Tim nasional Gibraltar dan Kepulauan Faroe meraih dua tiket promosi ke Divisi C UEFA Nations League untuk edisi berikutnya, kendati keduanya hanya meraih hasil imbang di laga pemungkas masing-masing pada Rabu dini hari WIB.
Menjamu Liechtenstein di Stadion Victoria, Gibraltar menahan imbang tamunya dengan skor 1-1, demikian catatan laman resmi UEFA.
Baca juga: Nations League - Ditaklukan Prancis 4-2, Swedia terdegradasi dari Divisi A
Tuan rumah unggul lebih dulu pada menit ke-17 ketika sepak pojok Liam Walker disambut sundulan Louie Annesley, tetapi bola mengenai gelandang tim tamu Noah Frommelt sebelum masuk ke gawang sehingga dihitung sebagai gol bunuh diri.
Liechtenstein lantas menyamakan kedudukan semenit jelang turun minum lewat Noah Frick yang menyelesaikan situasi bola mati dengan sontekan jarak dekat.
Tim tamu yang wajib menang untuk bisa promosi terus berusaha mencari gol tambahan, tetapi dominasi mereka tak membuahkan hasil.
Malahan, Gibraltar yang hampir merestorasi keunggulan jika saja tendangan bebas Walker tak ditolak oleh mistar gawang pada menit ke-62.
Pun demikian, hasil imbang cukup membuat Gibraltar memimpin klasemen akhir Divisi D Grup 2 (D2) dengan koleksi delapan poin, unggul tiga poin atas Liechtenstein (5) dan memastikan tiket promosi ke Divisi C musim berikutnya.
Di Grup D1, Kep. Faroe yang bertandang ke Malta juga meraih hasil imbang 1-1 untuk memastikan tiket promosi ke Divisi C.
Hasil itu membuat mereka finis sebagai pemuncak klasemen Grup D1 dengan koleksi 12 poin di atas Malta yang terpaut tiga poin di belakangnya.
Sementara itu, Latvia menutup penampilan mereka di Nations League musim ini dengan kemenangan telak 5-0 atas tim juru kunci Andorra.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Menjamu Liechtenstein di Stadion Victoria, Gibraltar menahan imbang tamunya dengan skor 1-1, demikian catatan laman resmi UEFA.
Baca juga: Nations League - Ditaklukan Prancis 4-2, Swedia terdegradasi dari Divisi A
Tuan rumah unggul lebih dulu pada menit ke-17 ketika sepak pojok Liam Walker disambut sundulan Louie Annesley, tetapi bola mengenai gelandang tim tamu Noah Frommelt sebelum masuk ke gawang sehingga dihitung sebagai gol bunuh diri.
Liechtenstein lantas menyamakan kedudukan semenit jelang turun minum lewat Noah Frick yang menyelesaikan situasi bola mati dengan sontekan jarak dekat.
Tim tamu yang wajib menang untuk bisa promosi terus berusaha mencari gol tambahan, tetapi dominasi mereka tak membuahkan hasil.
Malahan, Gibraltar yang hampir merestorasi keunggulan jika saja tendangan bebas Walker tak ditolak oleh mistar gawang pada menit ke-62.
Pun demikian, hasil imbang cukup membuat Gibraltar memimpin klasemen akhir Divisi D Grup 2 (D2) dengan koleksi delapan poin, unggul tiga poin atas Liechtenstein (5) dan memastikan tiket promosi ke Divisi C musim berikutnya.
Di Grup D1, Kep. Faroe yang bertandang ke Malta juga meraih hasil imbang 1-1 untuk memastikan tiket promosi ke Divisi C.
Hasil itu membuat mereka finis sebagai pemuncak klasemen Grup D1 dengan koleksi 12 poin di atas Malta yang terpaut tiga poin di belakangnya.
Sementara itu, Latvia menutup penampilan mereka di Nations League musim ini dengan kemenangan telak 5-0 atas tim juru kunci Andorra.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020