Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memaparkan empat program unggulan dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2020 yang diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di antaranya layanan kesehatan Cageur Jasa.

Ia mengatakan, pelayanan Cageur Jasa memanfaatkan perkembangan teknologi informasi sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat mendapatkan pelayanan dan ASN untuk melayani.

Baca juga: Labkesda Kota Tangerang layani swab test gratis dengan rujukan

"Layanan ini menggunakan teknologi informasi untuk memudahkan warga dalam meminta pelayanan dan kecepatan kami untuk melayani," kata Wali Kota Arief di Tangerang Jumat.

Layanan Cageur Jasa diluncurkan Pemkot tahun 2017 dan merupakan pengembangan dari dua program yakni Usaha Kesehatan Perorangan (UKP) dan Usaha Kesehatan Masyarakat (UKM).

Adapun sistem kerja layanan Cageur Jasa adalah petugas merupakan dokter dan perawat dari Puskesmas dan melakukan kunjungan ke rumah menggunakan sepeda motor yang disediakan.

Petugas akan memberikan layanan pemeriksaan dan edukasi kesehatan kepada masyarakat yang dikunjungi. Jika ada warga perlu dirujuk maka dibantu dengan dibawa menggunakan mobil ambulans.

Selanjutnya, data hasil kunjungan petugas akan menjadi bahan kesehatan wilayah tersebut untuk dilakukan pengambilan kebijakan jika ditemukan banyak kasus kesehatan. Petugas cageur Jasa dilengkapi dengan peralatan medis saat melakukan pemeriksaan ke rumah warga dan jika ada yang perlu dirujuk, maka dibawa menggunakan mobil ambulans.

Sementara itu tiga program unggulan lainnya yang dipaparkan Wali Kota adalah Sistem Informasi Manajemen Aparatur Sipil Negara (SIMASN), Aplikasi Tangerang Live, dan Tangerang Live Room (TLR).

Pemerintah Kota Tangerang menjadi satu - satunya perwakilan dari Provinsi Banten dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2020 yang diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Ajang Innovative Government Award 2020 telah memasuki tahap penjurian dan Kota Tangerang berada dalam 12 besar kota se-Indonesia dengan predikat sangat inovatif. Dari total 176 inovasi yang telah dilakukan, ada empat program yang menjadi unggulan.

"Peran serta aktif oleh masyarakat menjadi unsur pendukung yang penting dalam keberhasilan setiap program yang diusung," kata Wali Kota Arief.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020