Pandeglang, (ANTARABanten) - Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Dadan T Daniel mengatakan persediaan daging kerbau selama Ramadhan hingga Lebaran mencukupi.
"Kami terus melakukan pantauan ke pasar, dan untuk daging kerbau selama ini tidak pernah terjadi kelangkaan. Pada semua pasar tradisional yang ada di Pandeglang, kebutuhan masyarakat selalu tercekupi," katanya, di Pandeglang, Kamis.
Ia mengatakan terus melakukan koordinasi dengan pihak pedagang "besar" kerbau dan ternak lainnya serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) guna menjaga persediaan selama bulan puasa Ramadhan hingga Lebaran.
"Pedagang besar sudah menyanggupi untuk mencukupi kebutuhan daging kerbau, dan Disnakeswan juga telah menyediakan persediaan kerbau guna mengantisipasi kalau terjadi kekurangan," ujarnya.
Dadan mengatakan tidak terlalu khawatir dengan penyediaan daging kerbau, karena stok lokal untuk jenis hewan ternak besar itu mencukupi.
"Selama ini untuk daging kerbau tercukupi dari produksi lokal, jadi tidak perlu khawatir lah akan terjadi kelangkaan. Kalaupun nanti langka, mudah saja bagi kita untuk membeli dari peternak setempat," katanya.
Kepala Bidang Peternakan Disnakeswan Kabupaten Pandeglang drh Nenden secra terpisah menjelaskan, kini telah menyediakan persediaan kerbau hidup sebanyak 500 ekor untuk mengantisipasi terjai kekurangan, terutama saat Idul Fitri.
"Kita sudah menyediakan 500 ekor kerbau, atau setara dengan 5,5 ton dagaing. Kerbau itu siap kita 'lempar' ke pasaran kalau terjadi kelangkaan," ujarnya.
Dengan adanya persediaan itu, ia mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir akan terjadi kekurangan, baik selama Ramadhan maupun Lebaran.
"Saat Lebaran memang akan terjadi peningkatkan permintaan daging kerbau, tetapi tidak perlu khawatir akan terjadi kekurangan maupun kelangkaan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010
"Kami terus melakukan pantauan ke pasar, dan untuk daging kerbau selama ini tidak pernah terjadi kelangkaan. Pada semua pasar tradisional yang ada di Pandeglang, kebutuhan masyarakat selalu tercekupi," katanya, di Pandeglang, Kamis.
Ia mengatakan terus melakukan koordinasi dengan pihak pedagang "besar" kerbau dan ternak lainnya serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) guna menjaga persediaan selama bulan puasa Ramadhan hingga Lebaran.
"Pedagang besar sudah menyanggupi untuk mencukupi kebutuhan daging kerbau, dan Disnakeswan juga telah menyediakan persediaan kerbau guna mengantisipasi kalau terjadi kekurangan," ujarnya.
Dadan mengatakan tidak terlalu khawatir dengan penyediaan daging kerbau, karena stok lokal untuk jenis hewan ternak besar itu mencukupi.
"Selama ini untuk daging kerbau tercukupi dari produksi lokal, jadi tidak perlu khawatir lah akan terjadi kelangkaan. Kalaupun nanti langka, mudah saja bagi kita untuk membeli dari peternak setempat," katanya.
Kepala Bidang Peternakan Disnakeswan Kabupaten Pandeglang drh Nenden secra terpisah menjelaskan, kini telah menyediakan persediaan kerbau hidup sebanyak 500 ekor untuk mengantisipasi terjai kekurangan, terutama saat Idul Fitri.
"Kita sudah menyediakan 500 ekor kerbau, atau setara dengan 5,5 ton dagaing. Kerbau itu siap kita 'lempar' ke pasaran kalau terjadi kelangkaan," ujarnya.
Dengan adanya persediaan itu, ia mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir akan terjadi kekurangan, baik selama Ramadhan maupun Lebaran.
"Saat Lebaran memang akan terjadi peningkatkan permintaan daging kerbau, tetapi tidak perlu khawatir akan terjadi kekurangan maupun kelangkaan," katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010