Saham-saham Prancis ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (9/10), melanjutkan kenaikan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bertambah 0,71 persen atau 34,87 poin, menjadi menetap di 4.946,81 poin.
Perusahaan telekomunikasi multinasional Prancis Orange SA terangkat 2,88 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang menguat 2,70 persen, serta perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE naik 2,28 persen.
Sementara itu, perusahaan produsen mobil multinasional Renault menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 3,35 persen.
Disusul oleh saham perusahaan produsen mobil Prancis Peugeot yang terpangkas 1,83 persen, serta perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA turun 1,53 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Indeks CAC 40 menguat 0,61 persen atau 29,94 poin menjadi 4.911,94 poin pada Kamis (8/10), setelah menyusut 0,27 persen atau13,46 poin menjadi 4.882,00 poin pada Rabu (7/10), dan naik 0,48 persen atau 23,59 poin menjadi 4.895,46 poin pada Selasa (6/10).
Baca juga: IHSG Bursa Efek Indonesia akhir pekan diprediksi bergerak positif
Perusahaan telekomunikasi multinasional Prancis Orange SA terangkat 2,88 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia STMicroelectronics yang menguat 2,70 persen, serta perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE naik 2,28 persen.
Sementara itu, perusahaan produsen mobil multinasional Renault menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 3,35 persen.
Disusul oleh saham perusahaan produsen mobil Prancis Peugeot yang terpangkas 1,83 persen, serta perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA turun 1,53 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020